Kamis, 17 November 2016 11:56 WIB

Demi Aplikasi Smart City, Bupati Sleman Kunjungi Kota Tangerang

Editor : Rajaman
Laporan: Hendrik Simorangkir

TANGERANG, Tigapilarnews.com - Pengembangan smart city di Kota Tangerang rupanya telah menarik banyak pemerintah daerah untuk mengadopsi berbagai aplikasi yang telah dikembangkan.

Diketahui, sebelumnya ada sekitar 17 pemerintah daerah dan 1 instansi kepolisian, menandatangai perjanjian kerjasama atau MOU terkait penggunaan aplikasi Tangerang Smart City, kali ini giliran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman, yang tertarik untuk mengadopsi berbagai aplikasi yang ada di Tangerang Smart City.

Rombongan Pemkab Sleman yang dipimpin langsung oleh Bupati Sleman, Sri Purnomo, mengunjungi Tangerang Live Room (TLR) yang menjadi pusat kendali berbagai aplikasi yang ada di Pemerintah (Pemkot) Tangerang. Kunjungan Bupati Sleman beserta rombongan ke TLR selain dimaksudkan untuk menandatangani kerjasama penggunaan aplikasi Tangerang Smart City sekaligus untuk mengetahui proses pembangunan ruang kendali TLR yang cukup nyaman.

"Kami selama ini sudah berupaya membangun berbagai aplikasi di berbagai SKPD, namun belum terintegrasi seperti di sini. Untuk itu mudah-mudahan kalau di tahun 2017 Kota Tangerang sudah leading, kami 2017 sedang integrasi, mudah-mudahan nanti kami bisa sama-sama gerak cepat," ujar Sri Purnomo, saat diterima langsung oleh Walikota Tangerang, Arief R. Wismansyah, di TLR, Kamis (17/11/2016).

Sri Purnomo menambahkan, ia sangat mengapresiasi kepada Pemkot Tangerang yang telah bersedia dengan ikhlas untuk membagikan beberapa aplikasi ke Kabupaten Sleman.

"Saya datang kesini Alhamdulillah sudah banyak informasi dan kemajuan yang dicapai oleh Kota Tangerang. Nanti temen-temen kami yang ada di Kabupaten Sleman sedikit banyak bisa mengadopsi apa yang ada disini. Dan terimakasih ini apliaksi-aplikasi yang ada disini beliau (Wali Kota Tangerang) membuka diri untuk dipakai di Kabupaten Sleman," katanya.

"Saya ucapkan terimakasih sekali lagi, nanti juga ada semacam kerjasama berupa MOU, agar bisa saling membutuhkan dan saling memanfaatkan, memperkuat, dan endingnya kita sebagai pelayan masyarakat bisa melayani dengan sebaik-baiknya," sambung Purnomo.

Sementara itu, Arief menjelaskan, bahwa pengembangan Smart City di Kota Tangerang ini adalah bagian dari usaha Pemkot Tangerang untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Melalui pemanfaatan teknologi informasi ini, kita ingin memangkas alur pelayanan yang selama ini masih sangat birokratif. Untuk itu kami berusaha untuk membangun berbagai aplikasi, salah satunya aplikasi Laksa, ini nama makanan khas Tangerang. Aplikasi tersebut menjadi jawaban akan kebutuhan respon yang cepat dari pemerintah terkait pengaduan masyarakat," jelas Arief.

"Di layar bisa terlihat jumlah pengaduan yang tertangani dan belum atau yang masih dalam proses," imbuh Arief, saat menjelaskan aplikasi Laksa atau Layanan Kotak Saran Anda.

Arief menuturkan, dirinya menyambut baik keinginan Pemkab Sleman untuk mengadopsi berbagai aplikasi yang dimiliki oleh Pemkot Tangerang.

"Mudah-mudahan cita-cita kita untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat bisa terwujud, dan mungkin itu bisa dimulai dari proses saling berbagi dan melengkapi diantara pemerintah daerah maupun institusi lain," pungkas Arief.
0 Komentar