Jumat, 17 Februari 2017 15:07 WIB

Partisipasi Pemilih Pilgub DKI 2017 Melonjak, Djarot: Memilih Itu Hak Dasar

Reporter : Evi Ariska Editor : Hermawan
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. (ist)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Melihat partisipasi pemilih dalam Pilgub DKI 2017, Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menilai hal itu sebagai peningkatan yang luar biasa.

Politikus PDIP ini menuturkan meningkatkan partisipasi pemilih pilgub kali ini sebagai dukungan nyata dari warga DKI Jakarta.

"Sampai kekurangan surat suara, itu kan namanya menghilangkan hak konstitusi warga negara untuk memilih. Jadi untuk memilih itu kan hak dasar," kata Djarot di Balaikota DKI, Jumat (17/2/2017).

Soal warga yang tidak bisa memilih dan kehilangan hak suara, Djarot mengatakan itu adalah ranah KPU DKI untuk memperbaiki sistem, termasuk menyampaikan surat undangan pada masyarakat.

Bahkan Djarot mengaku mendapat banyak laporan sejumlah pelanggaran yang terjadi di lapangan sewaktu berlangsungnya Pilgub DKI 2017.

 Djarot pun mengimbau Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk turun menginvestigasi pelanggaran tersebut

"Sebagian besar itu pendukung kami. Artinya, sekarang saudara-saudara kita yang ada di luar negeri pada pulang untuk nyoblos kebanyakan begitu. Kebanyakan mereka hanya ingin memastikan Jakarta, yang sudah ada perubahan yang cukup bagus ini, harusnya dituntaskan," pungkas suami Happy Farida ini.