Rabu, 22 Februari 2017 19:18 WIB

Warga Kalijodo Acungkan Dua Jari, Ahok: Tolong Jangan Diangkat, Nanti Saya Didiskualifikasi

Reporter : Evi Ariska Editor : Hendrik Simorangkir
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) resmikan RPTRA Kalijodo. (ist)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Kedatangan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), disambut meriah oleh warga sekitar. Bahkan, banyak warga yang mengenakan baju kampanye kotak-kotak ciri khas Ahok-Djarot dan juga mengacungkan tangan bertanda nomor dua.

"Tolong jangan angkat-angkat dua, nanti saya didiskualifikasi," kata Ahok, disambut tawa para warga di Kalijodo, Jakarta Utara, Rabu (22/2/2017).

Calon petahana ini menjelaskan kepada warga, dana pembangunan Taman Kalijodo berasal dari sumbangan dan bukan memakai uang APBD. Sumbangan berasal dari PT Sinarmas Land.

"Tanah ini bukan menjadi milik Sinarmas Land. Sinarmas keluarin puluhan miliar hanya untuk tulisan segitu doang," ujar Ahok.

Kepada ribuan warga, Ahok mengatakan, akan membangun Masjid dua lantai agar warga yang datang ke Taman Kalijodo tidak meninggakan salat lima waktu.

Ahok juga membuat warga tertawa dengan mengatakan, ia mengetahui, para Pedagang Kaki Lima (PKL) sengaja bersembunyi pada hari ini sehigga tak ada satupun PKL yang berjualan di Kawasan Kalijodo.

"Hari ini diumpetin (PKL) semua, saya tau itu. PKL tidak boleh diusir tolong didata di debet kartu ATM DKI, supaya diatur," tandasnya.


0 Komentar