Jumat, 24 Februari 2017 11:02 WIB

Harga Minyak Goreng di Babel Meroket

Editor : Hermawan
Ilustrasi.

PANGKAL PINANG, Tigapilarnews.com - Harga minyak goreng pada sejumlah pasar tradisional Provinsi Kepulauan Bangka Belitung naik karena harga jual tandan buah segar (TBS) sawit nasional meningkat.

"Saat ini harga minyak goreng merek Bimoli naik menjadi Rp 15.000 dari Rp 14.000 per liter," kata Kepala Seksi Pengadaan dan Penyaluran Disperindag Provinsi Kepulauan Babel A Evan Savitri, di Pangkalpinang, Jumat (24/2/2017).

Ia menyebutkan, harga minyak goreng merek Fortune juga mengalami kenaikan menjadi Rp 13.000 dari Rp 12.500 per liter.

"Harga minyak goreng ini naik murni sebagai dampak kenaikan harga jual TBS, karena stok kebutuhan pokok masyarakat itu di gudang distributor dan pengecer mencukupi," ujarnya.

Dia mengatakan stok minyak goreng di gudang-gudang distributor di daerah itu sebanyak 220 ton dan mencukupi hingga dua bulan ke depan untuk memenuhi permintaan konsumen.

"Kenaikan harga minyak goreng ini belum mempengaruhi permintaan konsumen yang masih normal," katanya lagi.

Pada sejumlah pasar tradisional, kata dia lagi, harga kacang tanah yang belum dikupas naik menjadi Rp 24.000 dari Rp 22.000 per kilogram.

Harga kacang hijau masih bertahan Rp 20.000 per kilogram, kacang kedelai bertahan Rp 9.000 per kilogram, jagung pipilan kering Rp 8.000 per kilogram, dan ketela pohon Rp 2.500 per kilogram.

"Saat ini harga kacang-kacangan masih mencukupi, karena pasokan dari daerah sentra produksi berjalan lancar," ujarnya lagi.

sumber: antara


0 Komentar