Sabtu, 25 Februari 2017 13:38 WIB

Mantan Ketua MK Sebut Dua Kelemahan Pemerintahan Jokowi

Reporter : Sriyanti Lumban Gaol Editor : Hermawan
Jimly Asshiddiqie dalam acara diskusi di restoran Gado-Gado Boplo, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (25/2/2017). Foto: Yanti

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshiddiqie menilai dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ada dua kelemahan, yaitu manajemen internal dan komunikasi publik dengan masyarakat terutama umat muslim.

"Kalau kekuatan Presiden Jokowi kuat sekali, partai yang dirangkul membuat kekuatan di parlemen kuat," tandas Jimly, dalam acara diskusi di Gado-Gado Boplo, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (25/2/2017).

Terkait manajemen internal, Jimly menilai perlu ada perbaikan dari sejumlah pihak di sekeliling Presiden Jokowi, terutama istana.

"Ini kan sekarang terlihat ada dua kabinet dalam pemerintahan, kabinet muda dan kabinet tua. Kabinet tua punya agenda tua juga, yang muda agak kurang inisiatif. Kalau kekuatan presiden, Jokowi kuat sekali," tandasnya.

Kemudian, komunikasi dengan publik atau masyrakat luas, terutama komunikasi dengan umat Islam yang sedang memanas, Jimly menilai komunikasi dengan umat Islam tidak mudah dipahami cukup dengan memegang NU dan Muhammadiyah.

"Nah, jadi komunikasi publik ini penting perlu manajemen sendiri, perlu orang yang tampil,"pungkasnya. 

 


0 Komentar