Rabu, 17 Mei 2017 21:15 WIB

Striker Madrid Merasa Dimanipulasi

Editor : Yusuf Ibrahim
Karim Benzema. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Striker Real Madrid, Karim Benzema belum menyerah untuk kembali ke tim nasional Prancis.

Benzema siap membela Les Bleus jika tenaganya dibutuhkan pelatih Didier Deschamps. Benzema diskors tanpa batas waktu pada bulan Desember 2015 setelah dituntut atas tuduhan persekongkolan untuk memeras rekan setimnya di timnas, Mathieu Valbuena, melalui video persetubuhannya pada 18 bulan lalu.

Namun, Presiden Federasi Sepak Bola Prancis (FFF), Noel Le Graet pada Oktober 2016 mengatakan Deschamps bebas untuk memanggilnya lagi. Penyerang berusia 29 tahun tersebut belum kembali membela timnas sejak menang 4-0 atas Armenia pada Oktober 2015. 

Benzema mengaku belum mendapat penjelasan dari Deschamps mengapa dirinya terus diabaikan. "Orang lain yang mengatakan bahwa saya bisa dipanggil kembali, bukan Deschamps. Jika pelatih mengatakan kepada saya bahwa ini hanya karena alasan sepak bola, baiklah, saya akan terus bekerja," kata Benzema kepada harian olahraga Prancis L'Equipe, Rabu (17/5/2017).

"Jika ada alasan lain, dia harusnya menceritakannya ke saya dan saya akan memahami dia."

"Saya meminta pelatih menjelaskan ini. Penjelasan bisa hanya dua menit, ini tidak rumit. Tapi, saya masih dalam masa pembuang pelatih, dan pelatih tahu ini."

Benzema mengatakan bahwa dia ditinggalkan bukan karena alasan olahraga. "Banyak orang (di Prancis) tidak ingin saya sukses," ungkapnya. "Saya merasa bahwa nama saya dimanipulasi karena alasan yang tidak ada hubungannya dengan sepak bola." 

Prancis sepertinya tidak merindukan Benzema, dengan Antoine Griezmann dan Dimitri Payet tampil impresif di Piala Eropa 2016. Prancis yang menjadi tuan rumah dikalahkan Portugal di final Piala Eropa 2016.(exe/ist)


0 Komentar