Kamis, 18 Mei 2017 11:40 WIB

Minta Rekonsiliasi, Djarot Bingung dengan Kelompok GNPF-MUI

Reporter : Evi Ariska Editor : Hermawan
Plt Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat. (ist)

JAKARTA , Tigapilarnews.com - Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku bingung dengan adanya kelompok-kelompok anti-Ahok dalam GNPF-MUI yang meminta rekonsiliasi.

"Rekonsiliasi itu seperti apa? Kami kan tidak berbuat apa-apa," ujar Djarot di Balaikota DKI, Kamis (18/5/2017).

Mantan walikota Blitar ini menjelaskan, dia bersama Gubernur DKI Jakarta (nonaktif) Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak pernah menganggap GNPF-MUI maupun pendukung calon gubernur terpilih Anies Baswedan sebagai musuh. 

"Kami tidak pernah berbuat melawan, menganggap mereka lawan. Kalau kami merasa sebagai bangsa dan setanah air, harus menghormati dong. Kok aneh. Kami enggak macam-macam kok mereka minta rekonsiliasi," tandasnya.

Diwartakan sebelumnya, GNPF MUI meminta warga menerima putusan dua tahun vonis Ahok atas kasus penistaan agama. Mereka menilai sikap seperti itu adalah upaya untuk rekonsiliasi usai Pilkada DKI 2017.

"Rekonsiliasi harus dijalankan dan harus ada tenggang rasa menerima segala keputusan, setelah berbulan-bulan perpecahan terasa di Jakarta," ujar Ketua GNPF-MUI Bachtiar Nasir, saat dibincangi di AQL Islamic Center, Tebet Utara, Jakarta Selatan, Rabu (10/5/2017).

 


0 Komentar