Kamis, 27 Juli 2017 12:01 WIB

Kamis, IHSG Dibuka Menguat 7,07 Poin

Editor : Hermawan
Ilustrasi

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Kamis (27/7/2017), dibuka menguat sebesar 7,07 poin seiring dengan keputusan bank sentral Amerika Serikat (The Fed) yang mempertahankan suku bunga acuannya.

IHSG BEI dibuka naik 7,07 poin atau 0,12 persen menjadi 5.807,27 poin. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak menguat 1,78 poin (0,18 persen) menjadi 973,56 poin.

"Hasil dari pertemuan The Fed yang akhirnya memutuskan untuk mempertahankan suku bunganya berdampak positif bagi bursa saham global, termasuk IHSG," kata Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere di Jakarta, Kamis (27/7/2017).

Selain sentimen eksternal itu, ia mengatakan bahwa katalis lainnya dari internal berkenaan dengan pelaku pasar yang sedang mengantisipasi laporan laba perusahaan. Ekpsektasi kinerja keuangan perusahaan yang positif menjadi turut menopang IHSG.

Ia menambahkan bahwa upaya pemerintah dalam mengelola dana pinjaman yang dilakukan dengan kehati-hatian yang tinggi direspon positif pasar. Tambahan penerimaan negara yang berasal dari pinjaman diupayakan untuk mendanai pembangunan di antaranya pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan subsidi kepada masyarakat miskin serta untuk menunjang infrastruktur dan akses bagi sektorsektor unggulan seperti pariwisata.

Analis indosurya Mandiri Sekuritas, William Surya Wijaya menambahkan bahwa sentimen eksternal mengenai kebijakan The Fed terhadap suku bunga acuannya yang sesuai dengan harapan pasar menjaga pergerakan positif IHSG.

"Ruang kenaikan IHSG lebih tinggi kembali terbuka. Diproyeksikan IHSG akan bergerak di kisaran 5.761-5.876 pada hari ini, Kamis (27/7/2017)," katanya.

Bursa regional, di antaranya indeks bursa Nikkei naik 43,25 poin (0,22 persen) ke 20.093,41, indeks Hang Seng menguat 125,76 poin (0,47 persen) ke 26.066,78, dan Straits Times menguat 12,00 poin (0,32 persen) ke posisi 3.347,59.

 

 

sumber: antara


0 Komentar