Senin, 14 Agustus 2017 22:19 WIB
Marquez Kagumi Kemampuan Pembalap Ducati
Marc Marquez. (foto istimewa)
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Persaingan sengit diperlihatkan Marc Marquez dan Andrea Dovizioso pada GP Austria, Minggu (13/08/2017) kemarin.
Kedua pembalap saling kejar demi mendapatkan podium tertinggi di MotoGP seri ke-11 musim ini.
Puncak pertarungan mereka terjadi saat memasuki lap terakhir. Saat melintasi tikungan jelang garis finis, Marquez coba melakukan manuver berbahaya demi menyusul lawannya.
Tapi sayang, usaha pembalap Repsol Honda itu tidak berhasil. Dovizioso sukses menutup jalur Marquez hingga akhirnya finis di posisi paling depan.
Menanggapi hal tersebut, Marquez mengaku kagum dengan kemampuan pembalap tim Ducati. Ia pun harus puas dengan perolehan 20 poin di Sirkuit Red Bull Ring.
"Pada balapan ini Dovizioso punya kekuatan lebih. Dia cepat dimana-mana kecuali dua sudut kiri. Saya kalah darinya, tapi lebih unggul di sektor tersebut. Mungkin ini terjadi karena dia memakai ban yang lebih lembut," ucap Marquez yang dikutip dari situs MotoGP.
"Sewaktu memasuki lap terakhir, saya berpikir keras agar dapat melewatinya. Tapi dia terus menutup jalur dan saya sudah menerima banyak peringatan. Dia menutup jalur saya dengan cara yang sempurna sehingga saya terpaksa melakukan aksi berisiko di tikungan terakhir. Namun lagi-lagi dia membacanya dengan baik. Dia seolah tahu apa yang akan terjadi setelahnya," jelas The Baby Alien.
Meski gagal meraih kemenangan, Marquez tetap bangga karena konsisten naik podium dalam lima balapan terakhir. Untuk sementara ia berdiri di puncak klasemen dengan mengantongi 174 poin, unggul 16 angka dari Dovizioso yang naik ke urutan dua.
"Ini balapan yang mengasyikkan. Dovi pantas menang. Hasilnya masih bagus karena saya dapat konsisten berada di podium dalam segala kondisi," ujar Marquez. (exe/ist)
- # marc marquez
- # Andrea Dovizioso
- # MotoGP 2017
- # GP Austria
- # Repsol Honda
- # ducati
- # Sirkuit Red Bull Ring
Login with Facebook