Jumat, 22 September 2017 07:13 WIB

DPR Apresiasi Bawaslu Provinsi Diisi Wajah Baru

Editor : Rajaman
Bawaslu (ist)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Pusat telah melantik ratusan anggota Bawaslu untuk tingkat propinsi dan kabupaten/kota, Rabu (20/9/2017).

Anggota Komisi II DPR RI yang juga mantan anggota Pansus RUU Pemilu, Yandri Susanto mengapresiasi pelantikan komisioner Bawaslub tersebut.

Namun demikian, Yandri berharap agar wajah baru di Bawaslu baik ditingkat provinsi dan kabupaten/kota agar dapat ditingkatkan lagi fungsinya.

“Selamat kepada teman Bawaslu daerah yang baru mengemban. Di era konstestasi yang brtutal ini, maka mereka harus memahami betul fungsi Bawaslu dan Khatam terhadap tugas mereka,” kata Yandri saat dihubungi, Jumat (22/9/2017).

Lebih lanjut, para anggota Bawaslu daerah terpilih ini harus turun ke masyarakat dan peserta pemilu agar lebih mudah diketahui keberadaannya.

“Perlu sosialisasi pribadi sebagai komisioner itu penting dengan pemangku daerah dan peserta pemilu. Lalu bekerjasama dengan media massa,” serunya.

“Selain itu, mereja harus belajar dengan orang yang sudah berpengalaman sehingga sanksi, teguran dan tahapan serta hasil pemilu itu sudah clear yang tidak dapat diperdabatkan lagi,” pungkasnya.‎

Sebelumnya, Komisioner Bawaslu Rahmat Bagdja mengatakan, pembentukan Bawaslu yang ada di 25 propinsi ini pun baru pertama kali ada. Pasalnya, sebelum adanya UU Pemilu No 7 tahun 2017, Bawaslu daerah hanya bernama Panitia pengawas (panwas) dan sifatnya hanya terbentuk disaat akan ada pemilu, baik pilkada ataupun pemilu legislatif dan presiden.

Dari anggota Bawaslu daerah ini pun, ucap Rahmat lebih banyak diisi oleh wajah baru yang bukan anggota panwas.

“Dari pelantikan pada Rabu (20/9/2017) kemarin. Mayoritas wajah baru dan sisanya bekas anggota panwas,” kata Rahmat Bagdja saat dihubungi, Kamis (21/9/2017).

Meski berwajah baru, namun Rahmat yang mengaku ikut sebagai penyeleksi menyatakan bahwa hasil seleksi telah menunjukkan kepamahaman mereka atas bentuk pengawasan dan aturan sistim pemilu yang ada di negeri ini.

” Pastinya mereka-mereka yang terpilih adalah yang terbaik dalam penilaian,” ujarnya.

Meaki begitu, ujar Rahmat, Bawaslu pusat tetap akan melakukan bimbingan teknik kepada para Bawaslu yabg bari terpilih ini. “Ya pasca dilantik, maka mereka lanjutbmengikuti bimtek hingga tanggal 25 September ini di Jakarta,” ungkapnya.

“Intinya dalam bimtek ini mereka bekerja bener, sesuai UU. Jangan main mata dan bekerja secara profesional,” tukasnya.


0 Komentar