Sabtu, 21 Oktober 2017 17:25 WIB

Timnas U-19 Masih Butuh Pemain Baru

Editor : Yusuf Ibrahim
Indra Sjafri. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Kualifikasi Piala Asia U-19 di Korea Selatan sudah di depan mata.

Tim nasional Indonesia U-19 sejauh ini masih melakukan pematangan taktik dan strategi. Tim pelatih bahkan masih membuka pintu masuk pemain baru. 

Meski sudah lolos otomatis, timnas memilih tetap mengikuti babak kualifikasi sebagai persiapan menghadapi putaran final, Oktober 2018, di Jakarta.

Tergabung di Grup F bersama tuan rumah Korea Selatan, Malaysia, Timor Leste, dan Brunei Darussalam, skuad Garuda Nusantara diharapkan mampu menimba pengalaman sekaligus menambah jam terbang level internasional.

Hal ini tidak lepas dari target masuk 4 besar untuk mewujudkan asa berlaga di piala dunia. 

Pelatih Indra Sjafri menyatakan, kendati kualifikasi akan dimulai dalam 10 hari ke depan, pihaknya masih melakukan pemantauan pemain untuk memperkuat pasukannya.

Salah satunya dengan memantau Liga 1 U-19 yang sudah memasuki babak 8 besar. Mantan arsitek Bali United ini menyebut, tim pelatih tidak akan ragu memanggil pemain yang tampil apik pada babak 8 besar. 

"Saya tidak mematok harus di posisi apa. Sepanjang tampil bagus, berkualitas, dan punya visi bermain pasti layak memperkuat timnas," ujarnya.  Dia berharap tambahan pemain baru akan menyempurnakan skuad yang saat ini dihuni 24 pemain. 

Indra menyatakan, laga uji coba kontra Persid Jember yang digelar hari ini akan dijadikan ajang untuk menilai perkembangan Egy Maulana Vikri dkk selepas dua laga persahabatan internasional melawan Kamboja dan Thailand. Ini sekaligus menjadi uji coba terakhir timnas sebelum bertolak ke Korea Selatan yang dijadwalkan Jumat (27/10). 

"Uji coba ini untuk melihat kondisi terakhir pemain sebelum tampil di Korea Selatan. Sejauh ini tidak ada pemain yang cidera. Saya berharap mereka tetap bugar hingga kualifikasi," katanya.

Kendati babak kualifikasi tidak menentukan, Indra berjanji anak asuhnya akan tetap tampil maksimal. Dia menegaskan, pasukannya akan bermain seperti ketika melakoni kompetisi resmi. 

"Kami sudah menyiapkan strategi termasuk menghadapi Korea Selatan. Saya pastikan pemain akan berjuang karena ini membawa nama negara. Siapa pun lawannya, kami pasti memperjuangkan yang terbaik," tandasnya.

Untuk memaksimalkan persiapan, seusai uji coba di Jember, timnas rencananya akan menjalani pemusatan latihan di Lembang, Bandung. Adaptasi cuaca dingin ini sangat penting mengingat iklim Korea Selatan diperkirakan sudah memasuki musim gugur.

Sesuai jadwal Egy Maulana Vikri dkk akan menjalani laga pertama melawan Brunei Darussalam pada Selasa (31/10) di Stadion Paju, Korea Selatan. Dua hari kemudian giliran Timor Leste yang akan menjajal kekuatan skuad Garuda Nusantara.

Pada 4 November mendatang timnas akan menjalani laga berat saat menantang tuan rumah Korea Selatan. Malaysia menjadi lawan terakhir Indonesia pada pertandingan yang digelar dua hari kemudian.(snd)


0 Komentar