Jumat, 18 Mei 2018 15:41 WIB

Walikota Jakut akan Giring Masyarakat yang Ingin SOTR ke Kegiatan Lain

Editor : Yusuf Ibrahim
Wali Kota Jakarta Utara, Husein Murad. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Wali Kota Jakarta Utara, Husein Murad, melarang kegiatan sahur on the road (SOTR).

Pihaknya mengimbau kegiatan tersebut dialihkan dengan hal yang bermanfaat. "Iya (tentu nggak boleh). Kan (pemerintah) kota itu kan melaksanakan apa yang dijadikan kebijakan gubernur, ya mendingan sahur di rumah lah," ujar Husein Murad ketika ditemui di Kantor Walikota, Jalan Laksda Yos Sudarso, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (18/05/2018).

Husein khawatir, SOTR tidak hanya diikuti oleh laki-laki, tetapi juga wanita. Menurutnya, kurang baik jika wanita ikut SOTR.
 

"Sebenarnya tidak ada yang dikhawatirkan karena ini kan menata, SOTR itu kan mungkin ada perempuan nanti keluar malam dan sebagainya, itu kan kurang pantes, jadi kan makan sahurlah pada tempatnya, " ucapnya. 

Husein menjelaskan pihaknya akan menggiring masyarakat yang ingin melakukan SOTR ke kegiatan lain. Larangan itu sudah diinstruksikan ke perangkat kota.

"Kita sudah sampaikan ke kecamatan, kelurahan, RW sampai RT. Kita imbau, kepada masyarakat agar melakukan kegiatan itu dalam bentuk lain, misalnya di tempat-tempat yatim piatu gitu. Yayasan-yayasan mungkin lebih bagus, jadi jangan di jalanan" jelasnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Wakapolres Jakarta Utara AKBP Adi Vivid yang mengimbau masyarakat tidak mengadakan sahur on the road (SOTR). Pihaknya meminta kerja sama masyarakat untuk menjaga keamanan. 

"Kalau bisa jangan sampai ada SOTR karena selama ini masalahnya tuh di situ. Belum kita larang masih kita imbau yang melarang kan mungkin dari wali kota ya, itu pun nanti mengeluarkan imbauan dan larangan," katanya, Rabu (16/5/2018).(exe/ist)


0 Komentar