Selasa, 22 Mei 2018 07:09 WIB

Pemerintah Diminta Pastikan Angka Cadangan Berasa Selama Ramadan

Editor : Rajaman
Ilustrasi impor beras. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Badan Urusan Logistik (Bulog) memastikan ketersediaan pasokan gula dan beras mencukupi pada Ramadhan tahun 2018. Namun, Wakil Ketua Komisi VI DPR, Dito Ganinduto mengatakan pihaknya justru menyoroti kualitas beras impor yang masuk ke Indonesia.

"Karena ternyata beras impor kualitasnya bagus, tapi tidak bisa diserap. Tidak cocok oleh masyarakat karena masalah selera," kata Dito dalam keterangan pers, Selasa (22/5/2018).

Dito menambahkan, dari informasi yang didapatkan, Kementerian Perdagangan akan mengimpor kembali 500 ribu ton beras. Dan Komisi VI akan memanggil Kementerian Perdagangan pekan depan untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai hal itu.

Di samping itu, ia berharap para petani mendapatkan harga beras yang bagus sehingga pengusaha kecil bisa bertumbuh. 
"Sehingga yang menjadi perhatian kita tidak hanya harga konsumen, tapi juga harga kepada produsen," tutur politikus Partai Golkar itu.

Dito juga meminta pemerintah memperhatikan betul cadangan beras dan memastikan ketersediaannya. Ia berharap, jumlah cadangan tersebut bisa diketahui secara real time.

"Ini mengenai informasi terintegtasi, jadi dengan real time, berapa sih cadangan sebenarnya. Sehingga tidak ada perbedaan antara Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan maupun Bulog mengenai masalah beras ini," kata Dito.


0 Komentar