Rabu, 06 Juni 2018 10:10 WIB

PPITKON Kemenpora Tekad Raih ISO 9001:2015

Editor : Yusuf Ibrahim
Kepala PPITKON Kemenpora, Edi Nurindra Susila. (foto Esa/Tigapilarnews.com)
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Pusat Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dan Kesehatan Olahraga Nasional (PPITKON) Kemenpora berusaha mendapatkan sertifikasi manajemen mutu ISO 9001:2015. 
 
Hal tersebut adalah versi terakhir dari Sistem Manajemen Mutu, Klausul Baru pada ISO 9001:2015 ini terdiri dari 10 klausul. Hampir sebagian besar klausul mengambil dari ISO 9001 versi 2008 atau versi sebelumnya. Adapun salah satu klausulnya atau ke-10, yakni terkait peningkatan.
 
Sedangkan bunyinya; Perbaikan terus menerus organisasi menggunakan sistem manajemen untuk meningkatkan proses, produk dan jasa. Peningkatan tersebut bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan serta pihak lain yang berkepentingan, sejauh mungkin.
 
"Ini harus dimiliki PPITKON karena sudah berlaku internasional. Sebagai lembaga yang bergerak di bidang pelayanan, tentu harus tersertifikasi. Setiap tahunnya selalu berubah. Kalau kita sudah memiliki persyaratan ISO, maka kualitas dari pelayanan, makin hari tentu semakin membaik. Ini juga harus diperkuat dari sisi kebijakan, kelembagaan, karena PPITKON adalah pemangku pelayanan kegiatan kesehatan, kegiatan sport science, dalam rangka pengembangan olahraga prestasi," terang Kepala Pusat Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dan Kesehatan Olahraga Nasional (PPITKON) Kemenpora, Edi Nurindra Susila, di ruang kerjanya, Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (05/06/2018) petang.
 
"PPITKON memberikan pelayanan bagi atlet-atlet yang dipersiapkan untuk Asian Games 2018 dan Asian Para Games bersama RSON (Rumah Sakit Olahraga Nasional). Semua aspek, unsur bidang, harus mendapatkan sertifikasi, audit internal, eksternal, oleh lembaga WKI (world kualifikasi ISO)," ujar mantan manajer tim nasional Indonesia (sepak bola) tersebut.
 
Sertifikat ISO 9001:2015 adalah standar kualitas manajemen mutu yang salah satunya berfungsi untuk meyakinan pelanggan maupun mitra mendapatkan layanan terbaik. ISO 9001:2015 memiliki banyak standar tingkat internasional yang harus dipenuhi.
 
Sertifikasi ISO tidak hanya sekedar untuk membenahi administrasi saja, namun juga dapat menjadi alat yang powerfull untuk mengukur performa. Hal ini juga memberikan dampak langsung pada peningkatan dan pengembang. Dengan proses manajemen yang sudah menyesuaikan standar internasional, layanan ke pelanggan akan terjaga kualitasnya. Kinerja karyawan dan seluruh personel juga terjaga dengan adanya SOP, sehingga proses manajemen apapun bisa terpantau baik.
 
Itulah sekilas hal-hal penting yang terjadi jika menerapan standar ISO 9001:2015 di PPITKON. Diharapkan dengan hadirnya ISO 9001:2015 ini, menjadi pedoman untuk terus meningkatkan sistem terutama sistem manajemen mutu terhadap pelanggan. Sehingga makin banyak dampak baik yang mendukung visi PPITKON menjadi terbaik di Indonesia.
 
"Para pelayan, dokter, paramedis, bidang pengukuran sama-sama harus berjalan sengan baik, bersinergi, termasuk dalam manajemennya. Untuk ke depannya, PPITKON itu harus lebih baik dibandingkan sebelumnya," pungkasnya.(exe) 

0 Komentar