Selasa, 16 Februari 2016 18:40 WIB
Kuasa Hukum Warga Kalijodo Tantang Ahok
Laporan Jesse Halim Adam
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Kuasa Hukum warga Kalijodo, Razman Arif Nasution, mulai buang suara. Misalnya saja, Razman menantang agar Gubernur DKI Jakarta, Basuki Cahaya Purnama, memberikan keterangan terkait rencana penertiban di Kalijodo.
Karena itu, Rasman meminta supaya Ahok- panggilan keseharian Basuki Cahaya Purnama- menemui dirinya. Sebab menurutnya, rencana penggusuran ini harusnya didiskusikan secara baik-baik.
"Ahok harus ketemu saya, kita diskusi, duduk bersama," ujarnya di Kalijodo, Selasa (16/2) petang.
Hal ini dikatakannya, guna menanggapi sikap pemerintah yang mendatangi Kalijodo dengan aparat berlaras panjang pada Minggu (14/2) kemarin.
"Masa mensosialisasi surat saja pake polisi 200 orang," katanya. "Ini bukan sosialisasi, tapi ini intimidasi," tegasnya.
Dikatakannya juga, bahwa seharusnya pemerintah mengedepankan sosialisasi rencana tersebut dengan baik.
"Kalau mau sama janda, kasih anaknya permen," ujarnya mencontohkan.
"Saya tidak memusuhi Ahok. Tapi, mari kita duduk bersama," ujarnya.
Sebelumnya, Ahok berencana menggusur kawasan Kalijodo dengan alasan masuk ke dalam wilayah pembangunan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA). Karena menolak rencana tersebut, warga Kalijodo kemudian memutuskan Razman Arif Nasution sebagai kuasa hukumnya.(exe)
- # Ahok
- # Gubernur DKI Jakarta
- # Pemprov DKI
- # Razman Arif nasution
- # Kuasa Hukum Warga Kalijodo
- # Basuki Cahaya Purnama
Login with Facebook