Senin, 22 Februari 2016 13:57 WIB

Gafatar dan JI Dinilai Miliki Pemahaman Sama

Editor : RB Siregar
JAKARTA, Tigapilanews.com- Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta, Brigjen Pol Erwin Triwanto, mengatakan bahwa mantan pengikut Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) berpotensi direkrut oleh kelompok Jamaah Islamiah (JI). Terutama bila tidak diberi bimbingan yang tepat.

“Mereka (JI dan Gafatar) punya beberapa pemahaman yang sama. Kalau penanganannya tidak tepat, bisa saja eks Gafatar direkrut oleh JI di kemudian hari,” kata Erwin di Yogyakarta, Senin (22/02).

Pihaknya berharap pemda dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) berperan agar lebih maksimal dalam menangani mantan anggota jaringan Gafatar. “Saya harap pemerintah jangan asal tarik (eks Gafatar), menampung dan membina mereka begitu saja. Jangan anggap kecil Gafatar. Harus serius, pemda, MUI, maupun Kejaksaan Agung,” katanya, seperti dilansir Antara.

Menurut Erwin, Gafatar tidak mengenal kata bubar, tetapi hanya mengalami masa kemunduran sehingga dikhawatirkan dapat kembali bangkit. “Sekarang mereka (Gafatar) sedang surut,” ujarnya.

Pihaknya mendesak para pemangku kepentingan untuk mengawasi dan membina eks jaringan Gafatar secara intensif untuk mencegah mereka kembali bergerak dan merekrut anggota baru.(exe)

 
0 Komentar