Senin, 28 Maret 2016 13:03 WIB

Anak Jadi Joki, Ahok Mau Hapus 3 in 1

Editor : Hermawan
Laporan: Evi Ariska

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Salah satu eksploitasi anak di Jakarta yang dilakukan orangtuanya adalah menyuruh mereka menjadi joki di kawasan 3 in 1 setiap pagi dan sore hari.

Melihat kenyataan itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan menghapus kebijakan three in one di jalanan Jakarta.

"Makanya saya lagi kaji 3 in 1 mungkin saya mau hapus saja," jelas Ahok di Balaikota DKI Jakarta, Senin (28/3/2016) pagi.

Padahal, rencana semula soal penghapusan jalan 3 in 1 setelah sistem Electronic Road Pricing (ERP) sudah beroperasi. Karena melihat kenyataan tentang eksploitasi anak menjadi joki 3 in 1, dan tidak efektifnya kebijakan tersebut, maka Ahok berpendapat kawasan berpenumpang terbatas 3 in 1 bisa saja dihapus.

"Makanya, kami lagi pertimbangkan. Dulu kan dipikir ada ERP maka three in one baru distop. Maka saya kaji, sebenarnya enggak ada guna 3 in 1 juga kalau orang pada bawa-bawa bayi dihitung, dikasih obat supaya enggak merengek-rengek. Kalau enggak dikasih obat kan takutnya mengganggu yang punya mobil. Ini kan enggak benar," imbuh Ahok.
0 Komentar