Minggu, 10 April 2016 19:50 WIB

Pusat Penerangan TNI Adakan Penyuluhan Narkoba

Editor : Danang Fajar
Laporan: Muhammad Syahputra

JAKARTA, Tigapilarnews.com -- Di sela-sela kegiatan Karya Bhakti yang dilaksanakan di Perumahan Griya Alam Sentosa, Kelurahan Pasir Angin, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Pusat Penerangan TNI juga mengadakan penyuluhan kepada warga setempat mengenai Narkoba.

Kepala Bidang Media Center Pusat Penerangan (Kabidmedcenter Puspen) TNI Kolonel Inf Bedali Harefa, menjelaskan Narkoba itu dapat merusak mental dan dapat mengakibatkan kematian, dan saat ini masyarakat kita ini betul-betul sudah menjadi sasaran penggunaan Narkoba.

"Salah satu tugas saya di Puspen TNI adalah menganalisa berita, baik dari media TV, Cetak, Radio maupun On-line. Bulan Februari yang lalu, berita yang paling tinggi adalah tentang Narkoba dan bulan April pemberitaan Narkoba menempati urutan kedua. Artinya, bahwa negara kita sekarang ini betul-betul sudah menjadi sasaran Narkoba dari pihak asing," ujarnya.

Narkoba ini sasaran utamanya adalah para generasi muda yang merupakan penerus bangsa. Para generasi muda, satu atau dua dekade atau 10 sampai 20 tahun kedepan nanti yang akan menjadi pemimpin, dihancurkan oleh Narkoba. Pengaruh dari Narkoba itu sangatlah besar, dan yang paling utama kita akan menjadi budaya malas yang ditanamkan kepada generasi muda kita nanti.

"Pengguna Narkoba dan kalau boleh kita ikuti perkembangannya di media, itu sudah memasuki semua limit generasi muda, aparat TNI-Polri sudah masuk, pejabat pemerintahan sudah masuk, mereka tertangkap menggunakan Narboka," jelasnya

Sementara itu, Dandim 0621 Letkol Czi Dwi Bima Nurahmat S.E. antara lain mengatakan, Narkoba itu pelan-pelan akan merenggut kemampuan bangsa kita sehingga menjadi lemah, Narkoba ini tidak ada manfaatnya sama sekali tetapi akan melemahkan kemampuan kita untuk membangun negara ini.
Sedangkan Kapolsek Cileungsi Kompol Eko Nuryanto S.Ik menuturkan antara lain, hukuman yang akan diberikan kepada pengguna Narkoba cukup fatal dan hukuman mati bagi para bandar besar Narkoba. Penanganan kasus Narkoba ini adalah suatu proses yang diprioritaskan didalam pengadilan, dibandingkan dengan kasus-kasus lain.
0 Komentar