Kamis, 28 April 2016 23:20 WIB

Sosialisasi PON Jabar 2016 Tak Gunakan APBD dan APBN

Editor : Yusuf Ibrahim

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Sebanyak 12 kota di 12 Provinsi Indonesia akan menggelar sosialisasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat mulai 24 Juli mendatang.

Ajang betajuk PON Vaganza itu akan ikut melibatkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) daerah serta para atlet nasional dari daerah masing-masing. 12 kota yang menggelar sosialisasi itu ialah, Surabaya, Jawa Timur; Semarang, Jawa Tengah; Medan, Sumatera Utara; Palembang, Sumatera Selatan; DKI Jakarta; Banjarmasin, Kalimantan Selatan; Samarinda, Kalimantan Timur; Makasar, Sulawesi Selatan; Kendari, Sulawesi Tenggara; Manado, Sulawesi Utara; Jayapura, Papua; dan Bandung, Jawa Barat.


Wakil Ketua Pelaksana PON Vaganza, Fakhruddin Rusyibani, mengatakan penyelenggaraan PON Vaganza menjadi sejarah dalam penyelenggaraan multiajang nasional empat tahunan itu karena baru pertama kali diselenggarakan. Penyelenggaran sosialisasi itu pun tidak menggunakan dana APBD maupun APBN.


"Seratus persen ini murni menggunakan dana swasta dari sponsor. Acara ini kami selenggarakan untuk menggelorakan PON ke seluruh Indonesia karena ini merupakan sebuah hajat besar bangsa. Banyak masyarakat awam yang masih belum tahu tentang penyelenggaraan PON nanti," kata Fakhruddin di Jakarta, Kamis (28/04/2016).

Ketua umum KONI Pusat, Tono Suratman, menegaskan ajang PON vaganza didasari hasil evaluasi penyelenggaraan PON sebelumnya yang dinilai kurang maksimal. Utamanya yakni, dalam segi sosialisasi ke seluruh Indonesia.

Dengan sosialisasi PON Jabar 2016, Purnawirawan Jenderal bintang dua TNI-AD itu pun berharap masyarakat Indonesia semakin aktif berolahraga dan menjadikannya sebagai gaya hidup.

"Sebagai bagian dari Panitia Besar PON, kami berkewajiban membantu PB PON. Salah satunya ialah bagaimana menyuarakan semangat PON ini ke seluruh Indonesia. Bila semakin dikenal, akan jadi bagian dari masyarakat karena saat ini olahraga belum jadi bagian dari gaya hidup masyarakat secara keseluruhan," katanya.

Ketua Panitia Pengawas dan Pengarah (Wasrah) PB PON, K. Inugroho, mengatakan persiapan penyelenggaraan PON kini memasuki tahap pemeriksaan venue yang dilakukan oleh delegasi teknis masing-masing cabang olahraga yang dipertandingkan dalam PON Jabar 2016. Wasrah pun berencana meninjau venue secara keseluruhan pada pertengahan bulan depan.(exe/ist)
0 Komentar