Jumat, 29 April 2016 14:24 WIB

Libur Panjang Jasa Marga Berlakukan Buka Tutup Jalan Tol

Editor : Danang Fajar
Laporan : Muchammad Syahputra

JAKARTA, Tigapilarnews.comĀ -- menuju Libur Panjang, terhitung dari tanggal 4 sampai 9 Mei 2016. PT Jasa Marga berlakukan Buka tutup di Jalur Jakarta-Cikampek untukĀ mengatasi kepadatan lalu lintas.

Direktur Operasi Jasa Marga, Christantio Prihambodo mengatakan jika terjadi kemacetan, pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi terkait. Salah satunya pada Simpang Susun (SS) Cikunir ditempatkan petugas untuk pengaturan lalu lintas yang akan menuju Cikampek

"Rencana melakukan pengalihan arus lalu lintas di Ramp 5 Cikunir via Sodetan Kalimalang. Buka tutup dan pengaturan parkir di Tempat istirahat Ruas Jakarta-Cikampek (TIP Km 19 Arah Cikampek ,Tl Km 33 Arah Cikampek, Tl Km 39 Arah Cikampek ,Tl Km 62 Arah Jakarta) dan Tempat istirahat Ruas Purbaleunyi (TIP 97 Arah Jakarta," ujar Christantio di kantor Jasa Marga, Jakarta Timur, Jumat (29/4/2016).

Ia menambahkan, pengaturan lalu lintas juga di berlakukan di GT Cikarang Utama 1 diantaranya, tansaksi Jemput Kendaraan (JKR). Gerbang Tol Cikarang Utama 2 yang semula GT Exit secara bertahap digunakan menjadi GT Entrance.

Pengalihan arus lalu lintas tersebut, melalui GT.1 Cikarang Barat 3 dan masuk kembali melalui GT. Cikarang Barat 1 untuk arus mudik. Pengalihan arus lalu lintas melalui GT. Cikarang Barat 2 dan masuk kembali melalui GT. Cikarang Barat 4 untuk arus Balik.

Dalam kondisi darurat, dimana terjadi antrian panjang dilakukan pengiperasian Contra Flow pada sekitar wilayah Tempat Istirahat (TI). Arus Mudik pada Km 14+000 sampai dengan 23+600 dan Krn 35+000 sampai dengan 41+000 Jalur A (Arah Cikampek). Arus Balik di Km 65+000 sampai dengan Km 50+000 dan Km 44+800 hingga Km 42+200 Jalur B (Arah Jakarta).

Beberapa Unit Layanan Jalan Tol telah disiapkan Jasa Marga di ruas jalan tol yang dikelola dengan total jumlah 244 unit dengan rincian 97 unit kendaraan derek standard, 54 unit kendaraan layanan jalan tol, 22 unit ambulans, 14 unit kendaraan rescue, 57 unit Patroli Jalan Raya dan 2 unit kendaraan derek multi guna (Komo).

"Untuk mempercepat penanganan gangguan perjalanan, kendaraan Multi Guna (Komo) ditempatkan masing-masing 1 unit di GT Tambun Km 22 Ruas Jakarta-Cikampek, dan 1 unit di Workshop Ruas Jakarta-Bogor-Ciawi," tutupnya.
0 Komentar