Sabtu, 21 Mei 2016 16:00 WIB

14 Peti Mati Disiapkan Jelang Eksekusi Tahap III

Editor : A. Amir
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Sebanyak 14 peti mati yang juga sudah dipesan oleh Polres Cilacap yang ditarget waktu pembuatannya.

"14 (peti mati), yang dipesan orang Polres Cilacap, pokoknya harus jadi 10 hari, jadi ini ngebut ngerjainnya," kata Andreas, Pengrajin peti mati di Cilacap Utara.

Menurut dia, 14 peti mati tersebut dipesan secara khusus, bahkan peti mati yang dipesan tersebut mempunyai ukuran yang lebih besar dari ukuran peti mati yang selama ini dia buat.

"Ukurannya (peti mati) memang agak besar, biasanya 58 x 165 Centimeter, lah ini 62 x 195 Centimeter, lebih besar dari ukuran yang kita buat," ungkapnya.

Andreas yang sudah puluhan tahun mempunyai keahlian membuat peti mati tersebut baru lima tahun belakangan ini mendirikan usaha pembuatan peti mati.

Bahkan sejak eksekusi tahap I dirinya sudah mulai dipesan membuat peti mati, namun baru kali ini dirinya diminta membuat peti mati dalam jumlah banyak dan ditarget waktunya.

"Pesanan banyak kayak gini biasanya khusus dan biasanya hanya stok 5, nah ini 14 peti dan ditarget 10 hari jadi," tegasnya.

Berbeda dengan dengan Andreas yang mau menerima pembuatan 14 peti mati pesanan pihak Kepolisian, Fam Tsu Jung, Pengurus Yayasan Penolong Kematian (YPK) Eka Pralaya di Banyumas juga sempat didatangi pihak kepolisian untuk dibuatkan 14 peti mati pada awal Mei lalu.

Namun pihaknya mengaku tidak sanggup memenuhi permintaan pihak Kepolisian yang minta dibuatkan 14 peti mati dalam waktu yang singkat.

"Mereka tanya pesan 14 peti bisa apa tidak, saya bilang kalau mepet-mepet tidak bisa, karena harus bikin dan kita tidak sedia stok," kata Fam Tsu Jung, Pengurus YPK Eka Pralaya Banyumas.
0 Komentar