Senin, 30 Mei 2016 18:50 WIB

Pensiun dari Polisi, Anang Mau Jadi Tukang Cukur

Editor : Rajaman
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Esok, Selasa (31/5/2016), karir Komjen Anang Iskandar sebagai Kabareskrim Polri akan segera berakhir dan digantikan Irjen Ari Dono Sukmanto.

Lalu apa langkah selanjutnya dari Anang jika tak lagi berseragam kepolisian?

"Pertama saya jadi guru. Saya nanti mengajar di kampus dan masyarakat. Saya juga nanti jadi tukang cukur, dan jadi pelukis," kata Anang di Gedung DPR, Senin (30/5/2016).

Pada 18 Mei lalu, Anang resmi memasuki usia pensiun. Karir Anang harus berakhir di korps Bhayangkara di usianya yang ke-58.

Dikutip dari laman pribadinya, Anangiskandar.wordpress.com, pria kelahiran Mojokerto ini memiliki keahlian mencukur dari sang ayah, Suyitno Kamari Jaya. Hingga akhir hayat, ayahnya konsisten berprofesi sebagai tukang cukur.

Anang sudah diperkenalkan dengan alat-alat cukur rambut sejak duduk di bangku kelas 4 SD. Anang ditantang sang ayah untuk mencukur rambut teman sebayanya. Tantangan itu berubah menjadi kebiasaan dan hobi.

Terkait hobi melukis, Andi mengaku pertama kali belajar di bangku SD dengan bimbingan seseorang bernama Ibu Yatmi. SMP belajar mandidi dan SMA, ia kembali mendapatkan bimbingan dari seorang guru bernama Pak Gatuk.

Sekedar informasi, Anang Iskandar resmi menggantikan Komjen Budi Waseso sebagai Kabareskrim setalah surat telegram rahasia Kapolri dengan nomor surat ST/1847/IX/2015 tertanggal 3 September 2015 diterbitkan. Budi Waseso saat itu menggantikan posisi Anang di Badan Narkotika Nasional (BNN).

Sebelum menjabat sebagai Kabareskrim, Anang sempat menjabat sebagai Kapolda Jambi dan Gubernur Akpol.

Anang adalah lulusan akademi kepolisian tahun 1982. Selain menjabat sebagai kabareskrim, Anang juga mengajar di Universitas Trisakti.
0 Komentar