Senin, 20 Juni 2016 22:00 WIB

Dari 74 PO, Baru 19 yang Tempati Loket Pulo Gebang

Editor : Rajaman
Laporan Muchammad Syahputra

JAKARTA,Tigapilarnews.com - Pihak management Terminal Pulo Gebang sebelumnya, melakukan pengundian loket untuk para Perusahaan Otobus (PO).

Nantinya para Perusahaan Otobus (PO) tersebut akan melayani kebutuhan tiket para calon penumpang yang akan berangkat dari Terminal Pulo Gebang ke tempat tujuan para penumpang.

Namun dari beberapa PO yang awalnya mengikuti undian, hanya 19 PO yang baru menempati loket di Terminal Pulo Gebang tersebut.

Hal tersebut juga di benarkan oleh Kepala Terminal Pulo Gebang Nurhayati Sinaga mengatakan, selebihnya baru ada 19 Perusahaan Otobus yang baru menempati loket.

"Dari yang 74 PO bus yang terdaftar untuk melakukan pengundian, hanya 60 PO bus saja yang sudah mengambil undian. Sementara dari jumlah tersebut, baru 19 PO bus saja yang sudah menempati loket," ujar Nurhayati di Terminal Pulo Gebang, Senin (20/6/2016).

Dirinya juga menjelaskan perihal, ada beberapa meja yang disiapkan oleh pihak management Terminal Pulo Gebang yang nantinya digunakan sebagai loket dadakan PO bus yang tidak mendapatkan loket asli.

"Karenakan mereka belum pindah ke Terminal Pulogebang, kalau mereka sudah pindah ke sini, pasti kami sediakan tempatnya," jelasnya.

Nurhayati menegaskan, tidak ada sanksi apapun yang di berikan untuk para Perusahan Otobus (PO) apabila mereka belum pindah dalam waktu yang sudah di tentukan.

"Harusnya hari ini PO sudah masuk semua, tapi ternyata belum semua yang masuk. Kita palingan mendorong mereka agar segera masuk ke sini karena kan kasihan juga penumpang," ungkapnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Kadishubtrans) DKI Jakarta, Andri Yansah sudah memberikan batas waktu untuk para Perusahaan Otobus untuk menempati loket yang berada di Terminal Pulo Gebang terhitung hingga, Senin (20/6/2016) hari ini.

Andri Yansah juga menegaskan, apabila para Perusahaan Otobus (PO) belum menempati loket Terminal Pulo Gebang hingga waktu yang telah di tentukan, nantiya akan diberikan sanksi.
0 Komentar