Rabu, 22 Juni 2016 13:54 WIB

Almuzamil Diminta Tak Umbar Rasa Dengki ke Fahri Hamzah

Editor : Rajaman
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Politikus PKS, Mahfuz Sidik minta kepada koelganya Almuzamil Yusuf tidak mengumbar rasa dengki dan amarah terhadap Fahri Hamzah. Di saat bulan Ramadhan, Mahfuz minta Almuzamil memberi contoh menyampaikan ucapan yang baik dan sejuk.

"Saya tahu kok banyak kader di bawah masih bertanya-tanya tentang masalah ini dan mereka tidak nyaman dengan berbagai instruksi DPP dalam menyikapi persoalan Fahri Hamzah," ujar Mahfuz Sidik dalam keterangan pers, Rabu (22/6/2016).

Pernyataan Mahfuz disampaikan menanggapi pernyataan Almuzamil bahwa DPP PKS solid dan lebih baik tanpa Fahri Hamzah. Pernyataan Almuzamil yang juga Ketua Bidang Polhukam dimuat diberbagai media kemarin.

"Ocehan Muzamil ini menunjukkan niat aslinya. Memang sejak awal niatnya mau singkirkan Fahri Hamzah. Muzamil ingin mengatakan bahwa selama ada di PKS, Fahri itu menjadi sumber masalah yang mengganggu kebaikan dan soliditas PKS," sesal Mahfuz.

Niat ini berlanjut ketika ada pergantian kepemimpinan dalam PKS. Beberapa pihak internal PKS, papar Mahfuz, ingin menyingkirkan Fahri. Alasan dicari-cari kemudian. Namun Fahri melawan, sehingga munculah pemecatan itu.

Menurut mantan Ketua Komisi I DPR, kader PKS di daerah yang mengenal sosok Fahri tidak nyaman dengan kondisi ini. Sebab, mereka mengenal Fahri telah berjuang dan berkontribusi nyata dalam perjalanan PKS. Tak jarang Fahri pasang badan untuk PKS.

"Waktu Fahri pasang badan untuk LHI yang berurusan dengan KPK atas dugaan korupsi kuota impor daging sapi mana suara Muzamil? Padahal langkah Fahri yang beresiko dicemooh publik demi membela PKS," tanya Mahfuz heran.

Untuk itu, Mahfuz menyarankan Muzamil tidak perlu berkomentar sana-sini soal Fahri. Dia minta semua pihak membiarkan proses hukum yang menyelesaikan.
"Ketika 5 petinggi PKS yang digugat Fahri menolak mediasi (ishlah), ya artinya urusan ini diselesaikan lewat jalur hukum positif," tandas Mahfuz.
0 Komentar