Rabu, 27 Juli 2016 22:19 WIB

Gelar Kejuaraan Tinju Pantai, PALI Ingin Catat Rekor Dunia

Editor : Yusuf Ibrahim
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Pertandingan tinju yang biasanya digelar di tempat tertutup, kini bisa dinikmati dengan cara berbeda.

Promotor tinju Jaja Promotion, Sutrija, menggelar pertandingan tinju di pasir pantai (Beach Boxing). Sutrija mengatakan, pertarungan akan digelar selama tiga pekan di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan. Uniknya dari tinju pantai itu, duel dua petinju akan berlangsung di atas pasir setebal 20 centimeter.

Karena menggunakan material berbeda dari biasanya, tinju pantai ini, kata Sutrija, berpeluang mencatat rekor dunia sebagai kejuaraan tinju di pantai pertama yang gelar secara resmi.

"Ini pertama kali di Indonesia, bahkan mungkin pertama kalinya di dunia sebuah pertarungan tinju resmi digelar di atas pasir. Ini adalah inovasi anak bangsa," kata Surtija yang didampingi Bupati PALI, Heri Amalindo, di Kantor Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora), Senayan, Jakarta, Rabu (27/07/2016).

Sutrija mengatakan, sebanyak 80 petinju akan tampil di lima kategori. Yakni kelas terbang junior, kelas bantam junior, kelas bulu junior, kelas bulu, dan kelas ringan. Petinju di masing-masing kelas akan memperebutkan sabuk juara dan hadiah uang sebesar Rp150 juta.

Meski baru pertama kali digelar, telah menyedot perhatian mancanegara. Menurut Jaja, sebanyak 10 petinju asing dari Singapura dan Malaysia telah mengonfirmasi ikut dalam beach boxing yang digelar 24 September-8 Oktober 2016 mendatang.

Sementara itu, Heri Amalindo bermaksud menjadikan kejuaraan tinju pantai di daerahnya sebagai magnet pariwisata. Caranya, Heri akan membuat pesta budaya dan pasar malam selama kejuaraan berlangsung.

"Kami bersedia menjadi tuan rumah karena ini momentum untuk menunjukkan budaya yang dimiliki oleh PALI dan Sumatera Selatan. Nanti akan ada pesta budaya dan pasar selama kejuaraan itu," kata Heri.
Tidak hanya itu, kejuaraan tinju pantai juga mendapat dukungan dari Ketua Asosiasi Tinju Indonesia, Manahan Situmorang. Dalam kesempatan yang sama, Manahan menyebut inovasi semacam ini akan memberi warna berbeda bagi perkembangan dunia tinju di Tanah Air.

"Ini bagus, asosiasi tinju Indonesia berharap event baru ini berjalan lancar. Ini inovasi yang menurut saya memberi nuansa berbeda dalam memperkenalkan tinju ke masyarakat luas," pungkasnya.(exe)
0 Komentar