Warga Protes Penertiban Bangunan di Mustikasari

Laporan Rachmat Kurnia

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Puluhan Sapi mengamuk saat sedang dilakukan penertiban bangunan di Kelurahan Mustikasari, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi, Senin (22/08/2016).

Lahan kosong milik PT Timah seluas 176 hektar tersebut, sejak enam tahun silam dibangun sejumlah warga untuk dijadikan kandang sapi dan bebek.

Kuasa hukum PT Timah, Muhamad Sidiq Latucosina, mengatakan lahan PT Timah sudah diserobot warga sudah sejak lama.

"Sudah enam tahun lahan ini diserobot warga, dan mereka membuat bangunan tampa seizin PT Timah dan ini tentu menyalahi aturan. Makanya, kami bermaksud untuk mengamankan aset-aset milik PT Timah. Sebab, ini BUMN, harta negara juga kan," ujarnya.

Untuk membongkar bangunan, ratusan personel kepolisian dari Polda Metro Jaya dan Satpol PP Kota Bekasi diturunkan.

Sementara itu, Yani (37), merasa keberatan dengan penertiban tersebut, dia mengakui jika sudah izin ke penjaga lahan. "Saya keberatan pak. Saya sudah bayar bayar sewa kepada penjaga lahan. Rp13 juta saya bayar buat penjaga lahan. Ini juga penggusuran buru-buru banget, ngak kasihan apa sama kita?" ujar Yani.

Akibat dari penggusuran tersebut, sejumlah ruas Jalan Haji Demong Mustikasri mengalami kemacetan.(exe)

---