Selasa, 06 September 2016 23:30 WIB

Korban Nyaris Tewas, Polisi Buru Kawanan Geng Motor Penyerang Warnet di Pasar Minggu

Editor : Yusuf Ibrahim

Laporan Bili Achmad


JAKARTA,Tigapilarnews.com- Kawanan geng motor bersenjata tajam menyatroni warung internet (warnet) di Jalan Warung Jati Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (06/09/2016).


Dalam peristiwa tersebut, dua orang dikabarkan terkena luka bacok. Menurut keterangan saksi, Kiki, kejadian tersebut pukul 04.00 WIB. Saat itu, kondisi warnet sepi namun tetap buka.


"Ada dua puluh orang datang, tahu-tahu bikin ribut saja. Mereka mengaca-acak warnet menggunakan senjata tajam," ujarnya saat berbincang di lokasi, Selasa (06/09/2016).


Dari jumlah tersebut itu, katanya, lima orang remaja sambil menenteng senjata berupa clurit dan golok masuk ke dalam warnet. Kelimanya memaki-maki pengunjung warnet dan menghajar beberapa pengunjung.


Berdasarkan laporan tersebut, polisi berhasil mengantongi identitas kawanan geng motor. "Iya benar kejadian itu, kini mau di BAP dahulu korban dan saksinya di Polsek Pasar Minggu. Untuk korban kena luka sayat di pergelangan tangannya. Barusan ditunjukan poto kawanan yang diduga geng motor itu sama anggota. Ada satu pelaku difoto itu yang kami kenali," jelas Kanit Reskrim Polsek Pasar Minggu, AKP Triyogo Handoyo, saat dikonfirmasi, Selasa (06/09/2016).


Berdasarkan informasi yang terhimpun di lapangan, kawanan geng motor tersebut sejatinya merupakan orang yang berasal dari kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.


Kawanan tersebut menamakan dirinya sebagai kawanan Geng Motor Inggris. Kawanan tersebut masih memiliki hubungan dengan kawanan Geng Motor Mahesa Kurung.


Kawanan Geng Motor Mahesa Kurung pun sejatinya baru saja ditangkap anggota Polsek Jagakarsa beberapa waktu lalu. Namun kini, diduga anggota Geng Motor Mahesa Kurung masih bertebaran untuk menebar teror dan menjajal ilmu kebalnya di jalanan.


Geng Motor Inggris dikenal sebagai kawanan yang licin. Pasalnya, polisi kerap melakukan razia di tempat tongkrongan kawanan geng motor tersebut. Namun, selalu saja berhasil meloloskan dirinya dari kejaran polisi. Saat ini polisi masih terus melakukan pendalaman dan pengembangan dari kasus tersebut.(exe/ist)


0 Komentar