Sabtu, 17 September 2016 13:20 WIB

Danramil Pasar Rebo Beri Penyuluhan Bahaya Narkoba di Kalangan Pesantren

Editor : RB Siregar
Laporan: Muchammad Syahputra

JAKARTA,Tigapilarnews.com - Penyalahgunaan narkoba semakin menjamur. Banyak generasi muda nekat mengkonsumsi barang berbahaya itu untuk sekadar eksistensi, namun mereka tak menyadari akhirnya terjerumus hingga tingkat pecandu.

Bahkan, tak jarang bahaya narkoba tersebut menyebabkan kematian yang sia-sia, atau masa depan menjadi suram karena kecanduan.

Melihat fenomena tersebut, Koramil 03/Pasar Rebo memberi penyuluhan bahaya penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar, khususnya di lingkungan pesantren.

Peredaran barang haram tersebut menyasar ke semua kalangan karena tujuannya untuk merusak generasi penerus bangsa.

Komandan Koramil 03/Pasar Rebo, Mayor Inf Sutrisno, Sabtu (17/9/2016), dalam sambutannya di acara penyuluhan bahaya narkoba di lingkungan pesantren mengatakan, untuk mengantisipasi serta menghindari maraknya peredaran narkoba bisa dilakukan jika seseorang memiliki pengetahuan dasar bahaya narkoba.

"Menghindari maraknya bahaya narkoba yang akhir-akhir mulai merusak moral generasi muda dan bangsa, tentu perlu dilakukan penyuluhan bahaya narkoba. Jika tidak, ini sangat merugikan bangsa kita," kata Mayor Sutrisno di Pondok Pesantren Rehabilitasi Pecandu Narkoba Subulus Mustakim, Jalan H. Baping, Ciracas, Jakarta Timur.

Masalah narkoba, lanjut Mayor Sutrisno, menjadi perhatian semua kalangan. Untuk itu, jangan sekali-kali mendekati apalagi mengkonsumsi barang haram tersebut.

"Khususnya ini akan menjadi pembelajaran untuk kader di pesantren agar bisa sembuh, karena narkoba saat ini peredarannya semakin memprihatinkan," tambah dia.

Narkoba sudah menjadi musuh bangsa. Presiden Jokowi sudah menyatakan Indonesia Darurat Narkoba.

“Jika tidak ada niat sembuh sampai akhir hayat kalian pun tidak akan sembuh. Tergantung niatnya dan yang merasakan diri sendiri. Berapa lama pun kamu dibina, kalau memang niat tidak ada untuk sembuh, pasti sia-sia. Jadi, harus ada tekad yang kuat untuk sembuh," harap Mayor Inf. Sutrisno.(i)
0 Komentar