Kamis, 22 September 2016 14:24 WIB

Demokrat Butuh Gerindra untuk Lawan Ahok

Editor : Rajaman
Laporan: Evi Ariska

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik, mengaku tak mempersoalkan pertemuan antara 4 parpol yakni Partai Demokrat, PKB, PPP, dan PAN di kediaman Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang berpotensi untuk menciptakan poros ketiga koalisi untuk bersaing di Pilgub DKI 2017.

"Kalau pun ada (poros baru) ya gak apa-apa, tapi saya yakin lah hasilnya tetap akan memunculkan dua pasangan calon," ujar Taufik saat dihubungi, Kamis (22/9/2016).

Taufik menyebut, keempat partai tersebut tetap membutuhkan partainya, lantaran Gerindra mempunyai kursi terbesar kedua setelah PDIP.

Dengan begitu visi misi koalisi kekeluargaan bentukan parpol di lapisan DPD tetap akan dipakai. Pasalnya, secara hitung-hitungan enam partai yang bergabung di koalisi kekeluargaan akan menghasilkan total 54 kursi.

Sedangkan PDIP, Hanura, NasDem, dan Golkar dengan mengusung petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memiliki total 52 kursi.

Seperti diketahui, rapat konsolidasi antara Demokrat, PKB, PPP, dan PAN dilangsungkan tanpa kehadiran politisi Partai Gerindra dan PKS sebagai penyandang komitmen di koalisi kekeluargaan.

Konsolidasi hingga dini hari itu dilakukan untuk mencari calon pasangan penantang bagi Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat yang telah mendaftar lebih dulu ke KPU DKI Jakarta. Rapat dipimpin langsung oleh SBY.
0 Komentar