Rabu, 05 Oktober 2016 08:50 WIB

Turki Skorsing 12.801 Polisi

Editor : Yusuf Ibrahim
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Pemerintah Turki menjatuhkan hukuman skorsing kepada 12.801 petugas polisi dari tugas.


Mereka diduga mempunyai hubungan dengan ulama yang berbasis di Amerika Serikat (AS), Fethullah Gulen, dan jaringannya. Gulen dan jaringannya di tuding mendalangi kudeta yang gagal pada bulan Juli.

Langkah ini diambil setelah Kementerian Dalam Negeri melakukan penyelidikan dan sehari setelah pemerintah Turki memperpanjang keadaan darurat selama 3 bulan seperti dikutip dari Reuters, Selasa (4/10/2016).

Dari jumlah polisi yang diskorsing di seluruh Turki, 2.523 diantaranya adalah kepala polisi. Sementara jumlah anggota polisi Turki sekitar 250 ribu seperti dilaporkan oleh penyiar CNN Turki.

Sekitar 100 ribu orang di militer, pegawai negeri sipil, polisi dan pengadilan telah dipecat atau diskorsing dalam operasi pembersihan pasca kudeta. Sekitar 32 ribu orang telah ditangkap karena dianggap ikut terlibat dalam kudeta yang gagal.

Presiden Turki, Tayyip Erdogan, mengatakan Turki mendapatkan keuntungan dari perpanjangan keadaan darurat selama tiga bulan yang diumumkan setelah kudeta 15 Juli gagal.


Erdogan mengatakan mempunyai lebih banyak waktu untuk memburu mereka yang bertanggung jawab atas kudeta. Erdogan bahkan membuka kemungkinan akan berlangsung selama lebih dari setahun.(exe/ist)

0 Komentar