Kamis, 06 Oktober 2016 07:10 WIB

Panglima TNI Jelaskan pentingnya Pembangunan Pulau Terluar

Editor : Yusuf Ibrahim
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Pembangunan pulau terluar bersifat strategis.


Utamanya sebagai bentuk kebijakan pembangunan kekuatan TNI yang dijadikan pedoman, guna mendukung pelaksanaan tugas pokok dan peran sebagai alat pertahanan negara. Demikian dikatakan Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo, usai peringatan HUT TNI ke-71 tahun 2016 di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (05/10/2016).

 

Pembangunan kekuatan TNI terus dilaksanakan dalam rangka menjaga kesinambungan pembangunan pada tahap sebelumnya. Termasuk, guna menuju pencapaian pembangunan postur ideal.


"Pembangunan prioritas pulau terluar yang sedang dan akan dilaksanakan tersebut, di antaranya Pulau Natuna, Pulau Yamdena di Kota Saumlaki, Pulau Selaru, Pulau Morotai, Pulau Biak dan Kabupaten Merauke," ungkap Gatot Nurmantyo.

 

Menurutnya lagi, pembangunan kekuatan TNI difokuskan kepada modernisasi alutsista, pengembangan organisasi, pembangunan sarana prasarana, terutama di pulau-pulau strategis yang disesuaikan dengan dinamika perkembangan lingkungan strategis dan ketersediaan anggaran.

 

Dalam kesempatan tersebut, Gatot Nurmantyo juga menyampaikan terkait kesejahteraan prajurit. Pemerintah saat ini, katanya, akan meningkatkan kesejahteraan prajurit TNI di bidang perumahan yang diwujudkan dalam bentuk pembangunan rumah susun maupun perumahan nondinas melalui program kredit kepemilikan rumah sederhana dan sehat.

 

"Pemerintah telah meningkatkan kesejahteraan prajurit sejak bulan Oktober 2015, salah satunya adalah tunjangan kinerja/remunerasi. Hal tersebut sangat membantu pemenuhan kebutuhan hidup prajurit dan keluarganya," pungkas Gatot Nurmantyo.(exe/ist) 

0 Komentar