Kamis, 06 Oktober 2016 18:25 WIB

KPAI: Tayangan Sinetron Tidak Mendidik Anak

Editor : Hermawan
Laporan: Bili Achmad

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengakui kecenderungan perilaku menyimpang pada anak berawal dari tayangan sinetron yang kurang edukatif alias tidak mendidik.

Pasalnya, kerap kali dalam suatu adegan sinetron menceritakan kisah percintaan anak yang masih di bawah umur dan masih duduk di bangku sekolah.

Tayangan tersebut kemudian ditiru oleh anak sehingga berdampak pada kecenderungan perilaku anak seperti orang dewasa.

"Benar, seringkali tayangan atau tontonan menggambarkan perilaku yang tidak seharusnya misalnya pacaran padahal masih SD, di mana anak memiliki kecendrungan meniru gaya tontonannya," ujar Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Asrorun Naim, dalam acara diskusi di PTIK, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (6/10/2016).

Menindaklanjuti permasalahan tersebut, KPAI telah melakukan koordinasi dengan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) guna menyaring konten-konten yang tidak layak dipertontonkan kepada anak.

"Saat ini, KPAI terus melakukan koordinasi dengan KPI dan LSM-LSM lainnya terkait pengaruh tayangan negatif pada anak-anak saat ini," pungkasnya.

Sebelumnya, KPI telah merilis data survei indeks kualitas persinetronan Indonesia pada tahun 2016 turun menjadi 2,70 yang pada tahun sebelumnya 2,94.

Dari survei tersebut menunjukkan kualitas muatan sinetron Indonesia saat ini tidak edukatif dalam membentuk watak bangsa.

 
0 Komentar