Jumat, 14 Oktober 2016 06:25 WIB

Kapolda Metro Kawal Ketat 5.000 Massa Aksi Demo FPI

Editor : Yusuf Ibrahim
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Polisi akan mengawal secara ketat 5.000 massa aksi demo yang rencananya bakal digelar FPI (Front Pembela Islam) di seputaran Masjid Istiqlal, Balai Kota DKI Jakarta, hingga ke Patung Kuda, Jakarta Pusat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Awi Setiyono, mengatakan polisi sejatinya telah menggelar rapat pengamanan aksi demo yang bakal di gelar pada Jumat (14/10/2016), oleh FPI.

Pengamanan akan dilakukan langsung oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol M. Iriawan, karena massa berencana melakukan longmarch dari Istiqlal ke Bareskrim Mabes Polri, ke Balai Kota Jakarta hingga ke Patung Kuda, Jakarta Pusat.

Menurutnya, Kapolda Metro Jaya telah menginstruksikan, melarang para pendemo membawa senjata berbahaya jenis apapun. Polisi pun akan mengawal aksi demo itu sesuai prosedur tetap (Protap) kepolisian.

"Perkiraan ada 5.000 orang. Namun sudah bisa kita tangani dengan serius dan kita reduksi. Jangan banyak-banyak, takutnya ada pihak ketiga yang menunggangi," ujarnya pada wartawan, Kamis (13/10/2016).

Meski melakukan pengawalan, Awi masih belum membeberkan berapa jumlah personel polisi yang dikerahkan mengawal demo tersebut. Dia hanya menyatakan, jumlah personel yang dikerahkan itu disesuaikan dengan jumlah pendemo agar bisa mengantisipasi adanya hal tak diinginkan.

Adapun rute para pendemo itu melakukan longmarch, kata Awi, diperkirakan sejak dari Masjid Istiqlal menuju Bareskrim Mabes Polri hingga ke Balaikota DKI Jakarta, dan berakhir di Patung Kuda.

Selain mengawal pendemo, beber Awi, polisi juga ditempatkan di sejumlah titik vital, seperti di tempat ibadah, tempat pelayanan umum, Gedung Balai Kota DKI, dan Istana Wakil Presiden.

Saat ditanya apakah ada sweaping dari polisi untuk menanggulangi massa membawa senjata mengingat aksi demo yang dilakukan FPI sebelumnya di Balai Kota berujung ricuh, Awi hanya menjawabnya akan dilakukan sesuai Protap Kepolisian.

"Kita amankan titik-titik seperti Masjid Istiqlal, Gereja Katedral, dan GPIB Immanuel. Ada pula Dubes Amerika Serikat, disitu ada Istana Wakil Presiden, dan Balai Kota. Mereka akan orasi disana dan finish di Patung Kuda," tuturnya.

"Kapolda sudah wanti-wanti ke semua Kapolres dan jajaran untuk membackup rencana demo esok. Jika ada di wilayah masing-masing yang mau menuju Masjid Istiqlal tentunya mereka mengawal. Terkait sweaping sudah protap melaksanakan itu," imbuhnya.

Sedang persoalan arus lalu lintas yang kemungkinan bakal terjadi kemacetan akibat demo tersebut, tambah Awi, Satlantas Polda Metro Jaya akan melakukan buka tutup jalan di Jalan Medan Merdeka Timur dan Jalan Medan Merdeka Selatan serta titik demo tersebut. "Rekayasa arus lalin dilakukan secara situasional," katanya.

Sekedar diketahui, aksi demo FPI itu terkait penistaan agama yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Sebelum melakukan longmarch, massa akan melakukan shalat Jumat bersama di Masjid Istiqlal Jakarta.(exe/ist)
0 Komentar