Selasa, 01 November 2016 12:59 WIB

Begini Rekayasa Lalin Saat Demo 4 November

Editor : Danang Fajar
Laporan : Arif Muhammad Riyan

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Ribuan massa dari berbagai ormas Islam akan menggelar aksi demo besar-besaran di depan Istana Presiden, Jumat (4/11/2016).

Mereka kembali menuntut penjarakan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Atas dasar itu, untuk mengantisipasi kemacetan diberbagai titik wilayah Jakarta, polisi melakukan rekayasa arus lalu-lintas.

Dikatakan, Kasubdit Bin Gakkum Polda Metro Jaya, AKBP Budiyanto, rekayasa lalu lintas dilakukan situasional.

"Rekayasa akan diterapkan pada kondisi yang sangat situasional melihat perkembangan dinamika yang terjadi di lapangan," ucapnya melalui keterangan pers yang diterima Tigapilarnews.com, Selasa (1/11/2016).

Berikut rekayasa lalu-lintas diberbagai titik Jakarta :
1.Massa berkumpul Kantor Bareskrim (Kementrian KKP).

a. Arus dari Gajah Mada yang mengarah Jalan Merdeka Timur.

Jalan Gajah Mada - Jalan Juanda - Jalan Gunung Sahari dan seterusnya.

b. Arus yang datang dari Tugu Tani/Kebon Sirih mengarah Merdeka Timur.

* Tugu Tani/ Kebon Sirih
Jalan Merdeka Selatan - Jalan Thamrin dan seterusnya.

Arus dari Senin dialihkan ke Cikini Raya -Jalan Diponegoro - Jalan Salemba Raya dan seterusnya.

c. Arus dari Merdeka Barat/Budi Kemuliaan Mengarah Merdeka Timur.

* Arus dari Budi Kemuliaan
dialihkan ke Jalan Merdeka Barat atau ke Jalan Thamrin dan seterusnya.

2.Massa berkumpul di Balaikota DKI.

a. Arus dari Tugu Tani yang akan mengarah ke Jalan Merdeka Selatan.

* Tugu Tani - Ridwan Rais -
Jalan Merdeka Timur - Jalan Merdeka Utara atau ke Jalan Perwira - Lap Banteng - Pasar Baru/Veteran Raya - Jalan Gunung Sahari dan seterusnya.

Arus lalin dari Senin dialihkan ke Jalan Cikini Raya - Jalan Diponegoro - Jalan Salemba Raya dan seterusnya.

b. Arus lalu lintas dari Merdeka Barat/Budi Kemuliaan yang akan mengarah Jalan Merdeka Selatan.

* Jalan Budi Kemuliaan - belok kanan ke Jalan Thamrin - Jalan Sudirman dan seterusnya atau ke Jalan Merdeka Barat - Jalan Majapahit - Harmoni dan seterusnya.

3.Massa berkumpul di depan Istana.

a. Arus dari Jalan Gajah Mada
mengarah Jalan Merdeka barat.

* Jalan Gajah Mada - Jalan Juanda - Jalan Pasar Baru - Jalan Gunung Sahari - atau ke Lap Banteng - Jalan Pejambon - Jalan Merdeka Timur - Ridwan Rais Tugu Tani dan seterusnya.

b. Arus dari Budi Kemuliaan yang mengarah ke Patung Kuda.

* Budi Kemuliaan - Jalan Majapahit - Harmoni dan seterusnya.

c. Arus dari Tugu Tani/Merdeka Selatan mengarah Patung Kuda.

* Tugu Tani - Merdeka Selatan belok kekiri ke Jalan Thamrin - Jalan Sudirman dan seterusnya atau Tugu Tani - Ridwan Rais - Jalan Merdeka Timur - Jalan Perwira - Jalan Veteran Raya atau ke Jalan Pasar Baru - Jalan Gunung Sahari dan seterusnya.

4.Apabila terjadi kepadatan di Jalan Merdeka barat + Bandung 2 + Bandung 3 + Bandung 4.

a. Arus dari Semanggi ke Bundaran HI.

* Bund HI - Jalan Sutan Sahril - Jalan Agus Salim dan seterusnya atau Bund HI - Jalan Imam Bonjol - Jalan Diponegoro dan seterusnya.

5.Apabila terjadi kepadatan di Sepanjang Protokol Sudirman Thamrin, Semanggi akan digunakan sabagai titik alih arus.

* Arus dari Kuningan diluruskan ke Slipi baik arteri maupun jalan Tol.

* Arus lalin dari Slipi diluruskan ke Kuningan dan seterusnya baik Arteri maupun jalan Tol.
0 Komentar