Rabu, 02 November 2016 21:15 WIB

Demo 4 November, PWNU DKI Larang Anggota Bawa Atribut

Editor : Danang Fajar
Laporan: Muchammad Syahputra

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi DKI Jakarta telah menyampaikan sikap dan arahan untuk warga Nahdiyin serta masyarakat umum, terkait aksi Damai Bela Islam, 4 November mendatang.

"Aksi tersebut termasuk bagian dari demokrasi. Tapi, kami memiliki anjuran yang langsung datang dari PBNU, yakni untuk tidak bawa atribut," kata Wakil Ketua PWNU DKI, KH Samsul Maarif, di kantor PWNU DKI, Jakarta Timur, Rabu (2/11/2016).

Lebih lanjut, Rois Syuriah PWNU DKI, KH Mahfudz Asirun, mengimbau warga Nahdiyin yang hendak mengikuti aksi agar menjaga ketertiban.

"Kami (PWNU DKI) mengimbau kepada para pengunjuk rasa agar menjaga ketertiban umum. Artinya, tidak anarkis, dan menjunjung tinggi Akhlakul Karimah," ujar Mahfudz.

Seperti diketahui, aksi Damai Bela Islam yang digelar oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF-MUI) akan diselenggarakan, Jumat (4/11/2016) mendatang. Diperkirakan, ada 200 ribu massa yang bakal mendatangi Kantor Bareskrim Polri dan Istana Negara, untuk meminta Presiden Joko Widodo bertindak tegas atas dugaan penistaan agama yang dilakukan Gubernur non aktif DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
0 Komentar