Kamis, 17 November 2016 08:50 WIB

Presiden Suriah Ragukan Pernyataan Trump

Editor : Eggi Paksha
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Presiden Suriah, Bashar al-Assad, mengatakan Amerika Serikat (AS) di bawah pimpinan Donald Trump bisa jadi sekutu Suriah dalam melawan ISIS.

Ini bisa terwujud jika Trump merealisasikan pernyataannya terkait perang melawan terorisme. Dalam sebuah wawancara dengan televisi Portugal, RTP, Assad mengaku sudah mendengar pernyataan Trump terkait upaya melawan terorisme.

Namun, Assad tidak akan mempercayai hal tersebut, sebelum Trump melakukan apa yang dia katakan. Bila itu benar dilakukan, bisa saja Suriah dan AS pada akhirnya menjadi sekutu.

"Kami tidak bisa mengatakan apa-apa tentang apa yang akan dia lakukan. Tetapi, jika ia akan melawan teroris, tentu saja kita akan menjadi sekutu. Dalam hal ini sekutu alami dengan Rusia, dengan Iran, dan dengan banyak lainnya negara," ucap Assad, seperti dilansir Al Arabiya pada Rabu (16/11).

Beberapa waktu lalu Trump sempat mengaku ingin menghentikan persaingan dengan Rusia di Suriah dan menarik dukungan terhadap pemberontak Suriah. Ia juga secara tersirat menyatakan ingin melakukan kerjasama dengan pemerintah Suriah dalam memberantas ISIS.

"Sikap saya adalah, Anda berjuang di Suriah, Suriah berjuang melawan ISIS dan Anda harus menyingkirkan ISIS. Rusia kini benar-benar selaras dengan Suriah. Dan sekarang Anda memiliki Iran, yang menjadi kuat karena kita, kini juga sejajar dengan Suriah. Sekarang kita mendukung pemberontak Suriah dan kita tidak tahu siapa orang-orang ini," kata Trump.(exe/ist)
0 Komentar