Kadis KUMKMP Kesal Adanya Beras Kutu di PKK-Mart Jakut

Laporan: Ryan Suryadi

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Warga di Jakarta Utara mengeluhkan akan kondisi beras murah yang dijual di beberapa Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Mart, di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Jakarta Utara dengan kondisi beras penuh dengan kutu.

Mendengar itu, Kepala Dinas (Kadis) Koperasi Usaha Mikro, Kecil Menengah, dan Perdagangan (KUMKMP) DKI Jakarta, kesal. Ia mengatakan, beras itu merupakan beras yang direkomendasikan dari pihak Bulog.

"Saya enggak pernah ya merekomendasikan itu beras ke PKK melalui Bulog. Rekomendasikan beras itu, saya melalui ke Food Station. Jikalau, bapak Hendri (Kepala Kantor Pemberdayaan Masyarakat Perempuan Jakarta Utara), beras itu rekomendasi dari saya melalui bulog, saya betul bakalan komplain loh, saya buktikan kalau saya tidak pernah begitu ya," kata Irwandi saat dihubungi, Rabu (23/11/2016).

Irwandi mengatakan, pihaknya merekomendasi beras tersebut melalui Food Station di Cipinang Jakarta Timur. Ia membenarkan, pihaknya juga sempat merintis beras rumah ke PKK RPTRA itu melalui Food Station.

"Saya dulu memang pernah ngisi (adakan) akan tetapi melalui foodstation bukan bulog. PKK-nya sendiri mungkin tuh yang order. Kita mana mungkin tahu. Saya dengar-dengar itu memang awalnya kami merintis (beras murah) rekomen melalui food station. Tetapi semenjak Juni 2016 itu dulu mereka (PKK), kini ordernya itu sudah sendiri, tidak melalui kami mas. Bahkan enggak order melalui saya," kata Irwandi.

Ia melanjutkan, "Hanya saja, pihak saya cuman mempertemukan itu pihak foodstation dan PKK Mart. Saya monitor. Saya berpikir dan mengira, masih foodstation yang order itu barang (Beras) kan. Enggak tahunya sudah melalui Bulog mas sekarang. Ya bisa, mungkin solusi terkait harga ya. Nah, Bulog itu memang barangnya (Beras) seperti itu mas, jelek," ungkapnya.

Irwandi menjelaskan, pihak PKK Mart tak memberitahukan ke Dinas KUMKMP DKI terkait mengorders beras murah melalui Bulog. Maka dari itu, Irwandi secara tegas menuturkan pihaknya dengan Suku Dinas KUMKMP Kota Jakarta Utara, tidak tahu menahu akan kondisi beras tersebut.

"Biasanya, saya (Dinas KUMKMP) kerjasama dengan foodstation. Biasanya juga kontak saya 'Hayo pak mau order berapa' kan jadinya saya tahu. Nah ini PKK order berasnya itu kan dari Bulog itu. Bahkan tanpa sepengetahuan kita itu mas. Berarti memang dari orang PKK-nya ini nih yang ngisi (Sediakan) beras. Bukan kita (Dinas KUMKMP) loh. Jika muncul informasi itu dari saya, saya beneran komplain betul. Kita ngirim dari bulan sebelum Juni. Nah bulan Juni, sudah enggak order lagi kita," katanya.

---