Penataan PKL di Gandaria Tengah Tak Ganggu Pejalan Kaki

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Penataan dan pemberdayaan pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Gandaria Tengah III, Kramat Pela, Kebayoran Baru, mulai dilakukan ditandai dengan peletakan batu pertama pembangunan loksem oleh Walikota Jakarta Selatan, Tri Kurniadi, Kamis (15/12/2016).

Tri menjelaskan nantinya loksem ini akan berbentuk hanggar dengan fasilitas pendukung etalase, meja, kursi serta instalasi air.

Dikatakan Tri, melalui penataan ini, loksem bisa menampung kurang lebih 22 PKL yang biasa berjualan di sekitar Jalan Gandaria Tengah dan Taman Ayodia.

"Eksisting PKL di jalan ini ada 16 PKL, setelah ditata bisa masuk 22 PKL. Kami tampung pedagang di sekitar sini, biar tertata rapi, bersih dan jadi ikonnya Jaksel," jelas Tri.

Waktu operasional PKL mulai pukul 17.00 WIB hingga 24.00 WIB. Meski menggunakan trotoar dipastikan tidak mengganggu pejalan kaki karena masih menyisakan ruang selebar satu meter.

Sementara, bagi pembeli yang membawa kendaraan akan diberlakukan parkir on street.

"Ada space untuk orang jalan, tapi kan ini jualannya sore sampai malam," ujar Tri.

Tri menuturkan, mereka terdaftar sebagai pedagang binaan, para PKL ini nantinya akan dibuatkan rekening Bank DKI untuk pembayaran retribusi auto debit. Ditargetkan loksem sudah bisa beroperasi 30 hari dari sekarang. (ist)

 

 

---