POM TNI Akan Rutin Gelar Razia di Tempat Hiburan Malam

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Polisi Militer (POM) TNI akan rutin melakukan razia ke tempat hiburan malam di Jakarta secara mendadak. Tujuannya untuk mengantisipasi adanya anggota TNI, Polri bahkan masyarakat sipil yang terlibat narkoba.

Komandan Satuan POM TNI Lanud Halim Letkol Pom Vickry mengatakan, razia itu akan rutin dilakukan selama lebih kurang tiga bulan sekali. Razia ini akan dilakukan oleh masing-masing POM satuan TNI.

"Jadi operasi ini kami laksanakan sesuai kalender kita juga. Maksudnya sesuai program kerja kita. Jadi masing-masing POM Angkatan Darat, Angkatan Laut maupun Angkatan Udara itu kita bagi menjadi beberapa bagian. Kemudian juga koordinator juga kita bikin secara bergantian. Kegiatan ini kami laksanakan kurang lebih 3 bulan sekali, yaitu untuk mengantisipasi adanya personil TNI, Polri maupun masyarakat sipil yang menyalahgunakan narkoba," kata Vickry di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (17/12/2016).

Ditegaskan Vickry, permasalahan narkoba sangat fatal sekali di kalangan TNI. Bahkan masalah ini dianggap sebagai musuh negara.

"Jadi di kami ini narkoba sangat fatal sekali, karena ini pun juga musuh negara, musuh nasional. Harusnya kita sebagai penegak hukum bisa mengantisipasi adanya penyalahgunaan narkoba yang dilakukan oleh TNI, Polri maupun masyarakat sipil," katanya.

Sebelumya, POM TNI AU melakukan razia di beberapa tempat hiburan malam di Jakarta pada Jumat (16/12/2016) malam hingga Sabtu (17/12) dini hari. Ada 5 tempat yang didatangi, di antaranya Empirica di SCBD, Jaksel, Exotic di Mangga Besar, Jakarta Pusat, Grand MTR Bar and Massage di serta New Royal and Massage di kawasan Jayakarta, Jakpus dan Marimba Diskotik di Jakarta Pusat. Hasilnya, 4 orang ditangkap dan diperiksa lebih lanjut.

"Kalau untuk hasil razia malam ini yaitu ada beberapa oknum dari TNI, Polri, PNS maupun masyarakat sipil, yang nantinya kami bawa ke kantor Satpom Halim ini. Kemudian kami melaksanakan tes urine untuk mengetahui personel tersebut menyalahgunakan narkoba atau tidak," terang Vickry.

---