Jumat, 23 Desember 2016 15:47 WIB

Aliran Dana Makar, Polisi Kantongi Identitas 3 Orang

Editor : Hermawan
Laporan: Arif Muhammad Riyan

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Polda Metro Jaya telah mengantongi tiga orang yang diduga kuat terlibat dalam aliran dana dugaan makar. Meski begitu, saat ini pihak kepolisian masih terus menelusuri jejak mereka.

"Dana ada nanti kami akan sampaikan," ucap Kapolda Metro Jaya, Irjen Mochammad Iriawan usai menghadiri pemusnahan minuman keras di kantor pusat Bea dan Cukai, Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (23/12/2016).

Namun, Irjen Iriawan enggan menyebutkan nama maupun inisial tiga orang tersebut.

"Ada tiga orang," cetusnya.

Dalam masalah ini, Irjen Iriawan belum dapat memberikan jumlah aliran dana dalam kasus makar ini.

"Sementara kami belum bisa jelaskan ya," pungkasnya.

Seperti diketahui, 12 tokoh telah diamankan pihak kepolisian. Delapan orang diduga akan melakukan makar, tiga orang diduga melanggar Undang-Undang ITE, dan satu orang diduga telah melakukan penghinaan terhadap penguasa, yaitu Ahmad Dhani.

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Mochammad Iriawan menduga adanya aliran dana yang disebut guna melakukan makar.

Untuk itu, kepolisian akan melakukan kerja sama dengan Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK).

"Pasti itu mah (kerja sama PPATK)," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono, di Mapolda Metro Jaya, Kamis (8/12/2016).

Dalam sebuah gambar yang beredar disosial media, Tommy Soeharto disebut-sebut sebagai penyandang terbesar. Namun, pihak kepolisian tidak ingin ambil kesimpulan terlebih dahulu.

"Di medsos belum tahu asli atau tidak, dan perlu dikroscek. Itu bagian dari informasi memang dan polisi tetap melihat itu," ujar Kombes Argo.

"Nanti kami dalami. Sedang kami dalami dan kumpulkan karena kan banyak, karena kasihnya tidak banyak, tapi kecil-kecil. Kami pelajari, tapi yang pasti aliran dana ada," tegas AKombes Argo.

 
0 Komentar