Selasa, 27 Desember 2016 18:20 WIB

Polisi: Tak Ada Barang Hilang dalam Kasus Dugaan Perampokan di Pulomas

Editor : Danang Fajar
Laporan: Muchammad Syahputra

JAKARTA,Tigapilarnews.com - Terkait kasus dugaan perampokan serta pembunuhan yang menewaskan 6 orang di kawasan Pulomas Utara nomor 7A RT 12/16, Pulogadung, Jakarta Timur. Polisi belum menemukan adanya barang yang hilang dari rumah tersebut

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menjelaskan soal indikasi perampokan, pihaknya masih belum bisa membuktikan lebih lanjut.

"Pasalnya tidak ada barang berharga milik korban yang lenyap. Jadi sampai saat ini Masih pembunuhan yah. Karena perampokan bukan karena tak ada barang yang hilang. Tapi ada korban dan ada penyekapan yah," kata Argo di lokasi kejadian.

Dirinya menambahkan, kasus dugaan perampokan serta pembunuhan pertama kali diketahui oleh salah satu teman anak korban.

"Jadi pagi tadi salah satu temannya yang juga saksi, janjian dengan anak korban Diona dan saat kerumahnya melihat pintu tak terkunci," tambahnya.

Dirinya melanjutkan, saat mendengar suara rintihan, saksi langsung mengadukan hal tersebut ke pihak Kepolisian.

"Warga beserta petugas yang jaga mendobrak pintu kamar mandi yang terkunci, dan melihat 11 orang tertumpuk 6 tewas , 5 masih hidup namun luka-luka," katanya.

Sebelumnya, 11 orang korban yang ada di dalam rumah diketahui sempat disekap dan enam diantaranya meninggal dunia dan lima orang luka-luka.

Korban tewas diantaranya, Pemilik rumah Dodi Triono (69), anak nomor 1 Diona Arika Andra Putri (16), anak nomor 3 Dianita Gemma (10), Amel (10) temannya gema, Yanto seorang sopir, sopir Tasrok (40).

Sedangkan korban yang masih hidup berjumlah 5 orang, Pembantu Emi (41) anak nomor 2 pak Dodi, Zanette (13), Pembantu Santi (22), Pembantu Fitriani (24), pembantu Windy (23).
0 Komentar