Senin, 02 Januari 2017 14:20 WIB

Humas Polda Metro: Ramlan Cs Patungan Biayai Aksi Perampokan di Pulomas

Editor : Hermawan
Laporan: Arif Muhammad Riyan

JAKARTA, Tigapilarnews.com – Seluruh pelaku perampokan di rumah mewah kediaman Dodi Triono, di Jalan Pulomas Utara, No.7-A, Jakarta Timur sudah berhasil dibekuk polisi.

Dalam aksi keji tersebut, para pelaku menyekap 11 korban di dalam kamar mandi berukuran 1,5x1,5 meter yang menewaskan enam orang.

Dari keterangan sementara yang didapati, para tersangka, sebelum menjalankan aksinya mereka patungan sebesar Rp 4 juta masing-masing Rp 1 juta.

"Untuk kegiatan perampokan ini ada urunan (patungan) dari empat orang sebesar satu juta sebagai modal untuk sewa kendaraan kemudian untuk makan. Jadi empat orang ini kumpul di Bekasi, urunan terkumpul Rp 4 juta," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono, di Mapolda Metro Jaya, Senin (2/1/2017)

Kombes Argo menjelaskan, awalnya mereka berangkat dari kontrakan Ramlan di Bekasi. Kemudian, lanjutnya, mereka bergerak ke Pulomas, Jakarta Timur.

"Pas di sana (rumah Dodi) melihat di rumah korban ada orang keluar bawa kursi, kemudian tersangka Ius Pane masuk duluan mengecek pintu pagar hanya digerendel tidak dikunci bisa masuk. Akhirnya masuk ke rumah korban," kata Kombes Argo.

Kombes Argo, usai mereka berhasil masuk ke rumah Dodi, pelaku melakukan aksinya dengan menguras seluruh barang pribadi milik korban.

"Jadi keempat tersangka ini adalah komplotan yang sudah tiga kali kemaren yang tadi saya sampaikan merampok dan dia sebenarnya spesialis rumah-rumah seperti ini banyak barang berharga. Jadi bukan spesialis mobil, motor maupun yang lain," pungkas Kombes Argo.

Sebelumnya, tiga tersangka pembunuh sadis di Pulomas telah dibekuk Polda Metro Jaya di kawasan Bekasi, Rabu (28/12/2016).

Tersangka diketahui bernama, Ramlan Butar Butar (tewas) Erwin Situmorang, Sinaga. Kedua tersangka terpaksa ditembak lantaran mencoba melakukan perlawanan ketika akan ditangkap.

Satu tersangka, Iyus Pane, melarikan diri dan masuk ke dalam daftar pencarian orang. Saat ini polisi sudah berhasil menangkap Iyus di daerah Medan, Sumatera Utara.

Sebanyak 6 dari 11 korban yang disekap dalam satu kamar mandi, tewas. Sedangkan lima lainnya lemas kehabisan oksigen, dilarikan ke rumah sakit.

Korban tewas, pemilik rumah Dodi Triono (69), anak nomor 1 Diona Arika Andra Putri (16), anak nomor 3 Dianita Gemma (10), Amel (10) temannya Gema, Yanto (sopir), serta Tasrok (40), juga sopir.

Sedangkan korban selamat, yaitu: Emi (41), Zanette (13), anak nomor 2 pemilik rumah, serta tiga pembantu rumah tangga yakni, Santi (22), Fitriani (24), serta Windy (23).

 
0 Komentar