Jumat, 13 Januari 2017 08:41 WIB

Habib Rizieq Sangka Sukmawati Soekarnoputri Gagal Paham

Editor : Yusuf Ibrahim

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq, menuntut Sukmawati Soekarnoputri mencabut laporannya ke polisi terkait tuduhan pencemaran nama baik Soekarno dan penistaan Pancasila.

Ia menilai, Sukmawati gagal dalam memahami isi tesis tentang Pancasila yang disampaikan melalui ceramahnya.

Habib Rizieq pun siap membuat masalah itu menjadi panjang jika Sukmawati tidak punya itikad baik mencabut pelaporannya yang kini diproses oleh Polda Jawa Barat. Dia siap melaporkan balik putri Sang Proklamator itu.

"Tergantung. Artinya tegantung begini, kalau Sukmawati menyadari bahwa beliau yang gagal paham dengan pemaparan ilmiah saya, kemudian menarik laporan ini, saya tidak akan perpanjang," ujar Habib Rizieq di Mapolda Jawa Barat, Kota Bandung, Kamis (12/01/2017).

Meski tidak menyebut batas waktu Sukmawati agar mencabut laporannya, dia menegaskan rencana pelaporan balik olehnya sedang disiapkan. Rencananya, ada dua hal yang akan dilaporkannya.

"Kalau Sukmawati tidak menyadari kegagalan pahamnya, terus melanjutkan (proses hukum). Saya akan buat satu laporan baru. Artinya, (isi pelaporannya) mencemarkan nama baik saya sekaligus sudah berupaya mengkriminalisasi tesis ilmiah saya," jelasnya.

Tesis yang berujung dipermasalahkan karena dibahas dalam ceramah dan dinilai melecehkan Pancasila serta pencemaran nama baik Bung Karno itu, menurutnya tidak sepantasnya dipolisikan.

"Suatu tesis ilmiah yang sudah diuji secara kademik, kemudian dikriminalkan, ini menjadi kiamat bagi pendidikan tinggi dan ini enggak boleh terjadi," ucap Habib Rizieq.

Kini, bola panas ada di tangan Sukmawati. Pilihannya, laporan dilanjutkan dengan risiko Sukmawati dilaporkan balik. Pilihan kedua, pelaporan dicabut dan semua urusan dianggap selesai.

"Apakah akan ada lapor balik atau tidak, tergantung Sukmawati," tegas Habib Rizieq.(exe/ist)