Jumat, 20 Januari 2017 16:50 WIB
71 Pedagang Di Balimester Berharap Dijadikan Pedagang Binaan
Pedagang Balimester berharap dijadikan pedagang binaan oleh Pemprov DKI (Foto:Putra)
JAKARTA,Tigapilarnews.com - Puluhan pedagang kaki lima di Pasar Balimester, Jatinegara, Jakarta Timur, berharap kepada Pemprov DKI agar memberikan legalitas untuk lokasi berjualan yang sudah ditempatinya selama bertahun-tahun.
Total ada 71 pedagang yang sangat menginginkan tempat jualannya menjadi Lokasi Sementara (Loksem), agar mereka bebas melakukan transaksi penjualan. Hal tersebut didukung oleh salah satu pedagang Didi (41).
"Kalau disahkan, kami (pedagang) bisa berjualan dengan tenang tanpa digusur dan berharap pemkot Jakarta Timur, melalui Suku Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (KUMKM) bisa mengabulkan permintaan kami," ujarnya, di Pasar Balimester, Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (20/1/2017).
Didi menjelaskan, hal tersebut bisa saja terwujud karena para pedagang yang berjualan tersebut sudah membayar retribusi kepada pemerintah.
"Selain bisa jualan dengan tenang, tempat kami juga semakin rapi dan tertata," katanya.
Dilokasi yang sama, kordinator pedagang kaki lima, Aliman (41) menjelaskan, tempat berjualan 71 pedagan tepatnya di sisi pintu masuk dan sisi utara, Pasar Balimester memang sedang dalam penataan.
"Penataan sudah seminggu, baru 80 persen, kami juga berharap bisa menjadi pedagang binaan pemprov DKI," Jelas Aliman di lokasi yang sama.
Selain itu para pedagang juga mengadakan kolektif untuk pemasangan terpal sebagai penutup lapaknya dan juga bergotong royong guna menata, dengan maksud tidak mengganggu jalan di sekitar lokasi.
"Sejauh ini perubahan sudah terlihat dari jalan yang sebelumnya memiliki lebaran 3 meter menjadi 4,20 meter. Intinya lapak bisa ditetapkan sebagai loksem," ungkapnya.
Dilanjutkan Aliman, dirinya bersama dengan pedagang lainnya akan membuat batas antara jalan dengan lapak. "Jadi tidak boleh berjualan melebihi batas, para pemilik toko di bagian belakang pun mendukung," pungkasnya.
Login with Facebook