Selasa, 31 Januari 2017 18:01 WIB

Isu Serbuan Massa Habib Rizieq, Kapolda Jabar: Masyarakat Jawa Barat Beda!

Reporter : Bili Achmad Editor : Rajaman
Anton Charliyan (ist)

JAKARTA,Tigapilarnews.com - Kapolda Jawa Barat, Irjen Anton Charliyan menegaskan masyarakat Jawa Barat memiliki kultur berbeda menghadapi serbuan massa yang hendak melakukan aksi di wilayahnya.

Menurut Anton, masyarakat Jawa Barat bisa saja tersinggung dengan adanya isu mobilisasi massa menyusul ditetapkannya Imam besar Front Pembela Islam (FPI) sebagai tersangka atas kasus penistaan lambang negara dan pencemaran nama baik.

"Masyarakat di Jawa Barat berbeda dengan masyarakat di Indonesia  lainnya. Mereka mungkin akan tersinggung apabila di datangi dengan demikian, apa ugensinya membawa massa?," tegas Irjen Anton di Hotel Bidakara, Jakara Selatan, Selasa (31/1/2017).

Lanjutnya, meskipun diisukan akan digeruduk ribuan massa, Irjen Anton mengatakan hingga kini belum menerima kabar tersebut.

"Untuk saat ini saya rasa habib rizieq tidak memobilisasi masa," sambungnya.

"Ini kan proses hukum biasa yasudah datang saja, gapernah ada orang lain yang diperiksa bawa-bawa massa," pungkasnya.


0 Komentar