Minggu, 05 Februari 2017 10:33 WIB

Ada Temuan KTP Ganda, Ketua KPU Jakut: Itu Hoax

Reporter : Ryan Suryadi Editor : Danang Fajar
KTP Palsu yang ditemukan oleh KPU Jakut (Foto:ist)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Jakarta Utara, Abdul Muin, menanggapi terkait tersebarnya foto-foto bergambar sekumpulan Kartu Tanda‎ Penduduk (KTP) ganda, yang diklaim banyak ditemukan di Jakarta Utara. Abdul memaparkan, bila tersebarnya terkait foto-foto KTP ganda itu adalah hoax dan disinyalir sebagai alat untuk menyerang salah satu pasangan calon (Paslon).

"Itu lah, foto-foto kumpulan KTP ganda itu saya sebut hoax karena kami sudah mengecek ke lapangan. Tak ada satu pun kami temukan KTP ganda di Jakarta Utara," kata Abdul, Minggu (5/2/2017).

Abdul menjelaskan, jika foto yang ditemukan tersebut merupakan teknik cropingan foto sekumpulan KTP ganda itu dilakukan orang iseng. Dirinya pun berharap jika pihak kepolisian cyber crime bisa menciduk pelaku yang menyebarkan sejumlah foto, sekumpulan KTP ganda hoax tersebut.

"Itu coba perhatikan itu semua foto ialah foto hasil croping‎. Sayaa mint polisi cari orangnya (pelaku hoax) dan langsung saja untuk dipidana. Kan jelas tuh alamatnya. Kenapa mesti bingung? Tinggal tangkap saja orang yang menyebarkan foto begitu kan," katanya kembali.

Ia melanjutkan, bahwa gunakan nama dan alamat orang lain adalah merupakan pidana dan bisa langsung tangkap. Bahkan kami sudah melaporkannya ke Polda Metro Jaya, terkait dengan penambahan Tempat Pemilihan Suara (TPS) serta lain-lain. 

"Cara seperti ini, biasa lah. Sebagai alat untuk menyerang paslon yang lain. Memang mudahnya ya begini saja cari itu orang dan langsung tangkap. Gitu. Jadi, beres kan? Masalah jadi selesai," lanjutnya.

Abdul pun mengirimkan beberapa foto hasil investigasi di lapangan, yang bersama pihak Suku Dinas Kependudukan dan‎ Pencatatan Sipil (Sudindukcapil) Kota Administrasi Jakarta Utara. Ia mengatakan, baik alamat, fisik, sampai ke pemilik KTP tersebut masih ada dan tertera di sistem SIAK, atau Sistem Informasi Administrasi Kependudukan.

"Itu foto-foto bawah yang aku kirimin baik fisik si orangnya ya, KTP si pemilik, dan bahkan pemilik asli KTP ini memang ada di sistem SIAK (Sistem Kependudukan). Ini sudah jelas kan, sudah ada pemilik KTP-nya. Artinya, sekumpulan foto KTP ganda itu hoax. Kelihatan banget itu cropingan bagian fotonya. Asal caplok foto orang itu si pelaku penyebar foto hoax-nya," ucapnya. 


0 Komentar