Jumat, 10 Februari 2017 23:34 WIB

Sandiaga Akan Berdayakan Perempuan Hindari Keluarga dari Narkoba

Editor : Yusuf Ibrahim
Sandiaga Uno. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, berinisiatif untuk memberdayakan keahlian perempuan dalam bidang pendidikan dan ekonomi sehingga kelak mampu menghindarkan keluarga dari ancaman narkoba.

"Lebih dari 12 bulan saya berkeliling di daerah Jakarta, di wilayah yang padat. Kita melihat bahwa ternyata permasalahan narkoba muncul karena sistem kesejahteraan dan pendidikan kita tidak kuat," ujarnya dalam debat Pilkada DKI Jakarta ketiga, di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (10/02/2017).

Terkait dengan persoalan itu, Sandiaga menilai kaum perempuan dapat menjadi elemen yang kuat untuk mengembangkan keluarga dan mayarakat guna dapat mengangkat mereka dari kemiskinan dan kebodohan. 

"Ada inisiatif, seperti rumah belajar yang kita kaitkan dengan ekonomi mikro dengan pemberdayaan perempuan. Jadi, ada kredit khusus untuk perempuan," ungkapnya.

"Begitu perempuan dapat menyejahterakan keluarganya, bisa jadi pimpinan di keluarganya, bisa melihat anak-anaknya bersekolah dengan memiliki begitu banyak kemampuan, maka permasalahn dengan narkoba, kemiskinan, dan juga kebodohan, selesai," kata Sandiaga. 

Tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta akan bersaing pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017.

Mereka adalah Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni yang diusung Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN dengan nomor urut satu.

Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat yang diusung PDI Perjuangan, Partai Nasdem, Partai Golkar dan Partai Hanura dengan nomor urut dua.

Kemudian, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan PKS, serta merupakan pasangan dengan nomor urut tiga.

Pada 28 Oktober 2016 hingga 11 Februari 2017, ketiga pasangan itu akan berkampanye dan mengikuti debat publik untuk menggalang dukungan dari warga ibu kota. 

Masing-masing pasangan kandidat tersebut, pada Jumat (10/02), mengikuti debat Pilkada ketiga yang diselenggarakan KPU DKI Jakarta, setelah sebelumnya debat pertama serta debat kedua sudah dilaksanakan pada 13 Januari dan 28 Januari 2017.(exe/ist)