Rabu, 15 Februari 2017 09:33 WIB
Ahok Dinilai Bahayakan NKRI dan Bhineka Tunggal Ika
Hidayat Nur Wahid. (foto Putra/Tigapilarnews.com)
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid, mempertanyakan ungkapan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama (Ahok), yang mengatakan jika memilih pemimpin berdasarkan agama itu melanggar konstitusi.
"Saya berharap dia bisa menyebutkannnya, namun sepertinya dia tidak bisa," ujar Hidayat, kepada awak media, di Jakarta, Rabu (15/02/2017).
"Kalo dianggap hal itu melanggar konstitusi, berarti hal tersebut dikategorikan melawan hak asasi manusia. Kalo ada yang mengartikan seperti itu, berarti sekali lagi dia tidak menghormati hak asasi manusia," katanya.
Menurutnya, pidato Ahok mengundang banyak komentar dari sejumlah kalangan dan dapat dikategorikan sebagai ungkapan yang membuat gaduh suasana Pilkada.
"Itu membahayakan NKRI dan Bhineka Tunggal Ika dan harus dikoreksi. Sekali lagi saya tanya sama pak Ahok, ayat berapa yang membuat Anda berani memberikan kesimpulan ke publik bahwa memilih berdasarkan agama melanggar konstitusi?" jelasnya.(exe)
- # Pilkada Serentak
- # Pilkada Serentak 2017
- # Pilgub DKI Jakarta 2017
- # MPR RI
- # Hidayat Nur Wahid
- # Gubernur DKI Jakarta
- # Basuki Tjahja Purnama (Ahok)
- # umat Islam
- # Konstitusi
- # NKRI
- # Bhineka Tunggal Ika
Login with Facebook