Selasa, 21 Februari 2017 18:07 WIB

Melawan Saat Ditangkap, Komplotan Pencuri Pecah Kaca Ditembak

Editor : Danang Fajar
Ilustrasi (ist)

SEMARANG, Tigapilarnews.com - Polrestabes Semarang meringkus empat anggota komplotan pencuri dengan modus pecah kaca yang sudah beraksi di 48 lokasi di Ibu Kota Jawa Tengah tersebut dalam kurun waktu tiga bulan terakhir.

"Kelompok ini menggunakan pecahan keramik untuk menghancurkan kaca mobil incarannya," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Abiyoso Seno Aji di Semarang, Selasa (21/2/2017).

Keempat tersangka, katat Abiyoso, berasal dari satu daerah yang sama, yakni Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan. Keempat tersangka yang semuanya ditembak kakinya itu, masing-masing Ako Pangestu (21), Sutarji (47), Sunarto (48), dan Agung Hadi (25). Dalam beraksi, komplotan itu mengincar mobil yang terparkir di tepi jalan.

"Beraksinya siang maupun malam," katanya.

Pelaku hanya butuh waktu sekitar satu menit untuk memecah kaca dan kemudian membawa kabur tas yang ada di dalam mobil. Dia menjelaskan pelaku tidak peduli isi dari tas yang jadi incarannya tersebut.

"Kalau ada tas, langsung diambil," katanya.

Ia menjelaskan pelaku memperoleh keahlian pecah kaca tersebut dari laman "Youtube". "Pengakuannya setelah mempelajari di 'Youtube' langsung dipraktikkan," katanya.

Hasil curian, kata dia, dibagi rata ke seluruh anggota tergantung peran masing-masing. Para tersangka selanjutnya dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian.

sumber: antara


0 Komentar