Jumat, 03 Maret 2017 16:46 WIB
JAKARTA,Tigapilarnews.com - Pengamat Etika dan Komunikasi Politik, Benny Susetyo mengatakan jabat tangan Raja Arab Saudi Salman Abdulaziz Al Saud dengan Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memiliki pesan tersirat, salah satunya makna persatuaan umat beragama.
Menurutnya, jabat tangan tersebut bukan sekedar jabat tangan biasa, melainkan Raja Salman berusaha menyampaikan pesan kepada rakyat Indonesia untuk saling membangun persaudaraan diantara umat beragama.
"Dengan berjabat tangan Raja Salman ingin katakan Islam agama untuk semua, Raja Salman ingin tegaskan agama tidak mengotak-kotakan orang, tapi agama untuk kemanusiaan dan kemajuan peradaban," ungkap Benny saat jumpa pers, Jumat (3/2/2017).
Jika ditarik dengan kondisi politik di DKI yang saat ini tengah hangat-hangatnya isu agama, melalui jabat tangan tersebut Raja Salman juga menegaskan agama tidak boleh digunakan untuk politisasi kekuasaan melainkan agama untuk kebhibekaan.
"Penggunaan politik agama sudah tidak lagi dibenarkan, kita harus junjung tinggi agama universal, agama untuk kemanusiaan, agama bukan untuk politisasi," tandasnya.